Suara.com - Tandem Deddy Mizwar dalam Pilgub Jawa Barat, yakni Dedi Mulyadi mengaku optimis bisa unggul di beberapa daerah di Jawa Barat saat penghitungan suara Pilgub Jawa Barat yang akan berlangsung pada Rabu (27/6/2018) mendatang.
Dedi mengaku persiapan lebih matang telah ditempuh dirinya dibandingkan para pesaingnya. Sebelum resmi terdaftar sebagai calon wakil Gubernur Jawa Barat mendampingi Deddy Mizwar ini memang seringkali blusukan ke beberapa pelosok daerah di Jawa Barat untuk bertemu langsung dengan warga Jabar.
Menggunakan kendaraan politik sebagai Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Dedi paham betul apa yang harus dilakukannya kala itu. Bertemu langsung dengan masyarakat menjadi strategi umum kala itu.
"Modalnya lima tahun keliling dan konsistensi juga integritas kita pada masyarakat yang tidak pernah main-main," kata Dedi seusai mengikuti acara debat kandidat ketiga Pilgub Jabar, di Grand Ballroom Sudirman Convention Center, Kota Bandung, Jumat (22/6/2018) kemarin.
"Saya sudah berjalan hampir di 1.200 desa yang saya temui selama lima tahun. Mungkin di antara para kandidat saya lah yang paling banyak ketemu sama masyarakat," lanjutnya.
Berdasarkan hasil beberapa lembaga survei terkait elektabilitas paslon Pilgub Jawa Barat, tentu pasangan Deddy-Dedi cukup sering mengungguli lawan-lawannya, termasuk pesaing terdekatnya, yakni pasangan Ridwan Kamil - Uu Ruzhanul Ulum.
Ia merinci kemungkinan besar kubunya bisa menang telak di sebagian besar wilayah di Jawa Barat. Di antaranya yakni, di Subang, Karawang, Purwakarta, Kabupaten Bekasi, Depok dan Kabupaten Bogor.
"Saya optimis menang di kabupaten Bogor, karena tingkat kunjungan saya sangat masif dan tinggi sejak lama. Kemudian di Kota Bogor saya menargetkan draw," jelas Bupati Purwakarta non aktif itu.
Awalnya, paslon nomor 4 memang kerap kali kalah dari pasangan Ridwan-Uu di wilayah Bandung Raya yang meliputi Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Bandung Barat, Cimahi dan Kabupaten Sumedang.
Namun, Dedi mengaku mendekati waktu pencoblosan, elektabilitas kubunya terus mengalami peningkatan hingga bisa mengalahkan pasangan Ridwan-Uu.
"Kemudian di daerah Cianjur saya juga optimis menang. Bahkan di Bandung, Bandung Barat, Kota Bandung saya optimis menang malah," bebernya.
Namun, Dedi enggan sesumbar dan menganggap enteng elektabilitas lawan-lawannya. Di setiap daerah, kata dia, pertarungan diprediksi akan berlangsung sengit.
"Semua daerah berat kalau kitanya tidak kerja keras. Tetapi kalau kitanya kerja keras, semua daerah menjadi ringan. Modalnya lima tahun keliling dan konsistensi juga integritas kita pada masyarakat yang tidak pernah main-main," katanya. [Aminuddin]
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
- Besok Bakal Hoki! Ini 6 Shio yang Dapat Keberuntungan pada 13 November 2025
Pilihan
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
Terkini
-
Bilateral di Istana Merdeka, Prabowo dan Raja Abdullah II Kenang Masa Persahabatan di Yordania
-
August Curhat Kena Serangan Personal Imbas Keputusan KPU soal Dokumen Persyaratan yang Dikecualikan
-
Di Hadapan Prabowo, Raja Yordania Kutuk Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Sebut Serangan Mengerikan
-
Usai Disanksi DKPP, Anggota KPU Curhat Soal Beredarnya Gambar AI Lagi Naik Private Jet
-
Dua Resep Kunci Masa Depan Media Lokal dari BMS 2025: Inovasi Bisnis dan Relevansi Konten
-
Soal Penentuan UMP Jakarta 2026, Pemprov DKI Tunggu Pedoman Kemnaker
-
20 Warga Masih Hilang, Pemprov Jateng Fokuskan Pencarian Korban Longsor Cilacap
-
Gagasan Green Democracy Ketua DPD RI Jadi Perhatian Delegasi Negara Asing di COP30 Brasil
-
Mensos Ungkap Alasan Rencana Digitalisasi Bansos: Kurangi Interaksi Manusia Agar Bantuan Tak Disunat
-
Terbongkar! Prostitusi Online WNA Uzbekistan di Jakbar, Pasang Tarif Fantastis Rp15 Juta