Suara.com - Ribuan ulama muda Indonesia yang tergabung dalam Solidaritas Ulama Muda Jokowi (Samawi), menggelar deklarasi untuk mendukung Joko Widodo meneruskan periode keduanya sebagai Presiden RI, Selasa (10/7/2018) malam.
"Alasan kenapa para pemuda Islam dan ulama mendukung Jokowi? Karena karena alasan rasional dan objektif, di antaranya karena Presiden Jokowi sudah terbukti melakukan kerja-kerja nyata untuk kemajuan Islam di Indonesia, bahkan dunia," kata salah satu Dewan Pendiri Samawi Ustaz Ahmad Nawawi di Sentul International Convention Centre (SICC), Selasa.
Dukungan yang diberikan ribuan ulama muda itu, menurut Nawawi, tidak lain karena alasan lain bahwa Presiden Jokowi selama beberapa tahun pemerintahannya terbukti bekerja membangun infrastruktur di seluruh Indonesia.
"Presiden Jokowi juga telah menetapkan 1 hari nasional sebagai Hari Santri Nasional. Di samping juga Presiden Jokowi terlibat aktif memperjuangkan perdamaian di Afghanistan, dan konsisten mendukung kemerdekaan Palestina," katanya.
Sekjen Samawi Aminuddin Ma’ruf menyebutkan, setidaknya ada dua alasan utama yang menjadi kesepakatan para ulama muda untuk kembali mendukung Jokowi pada Pilpres 2019.
"Jokowi dinilai sebagai pemimpin yang pro dan peduli dengan umat beragama, khususnya Islam. Jokowi hampir selalu menyempatkan diri hadir diberbagai agenda-agenda besar yang dihelat oleh banyak organisasi Islam yang ada di Indonesia," katanya.
Alasan kedua, terkait dengan pembangunan nasional. Ia menilai Jokowi telah mampu membangun Indonesia di berbagai daerah dengan tanpa melupakan pembangunan di Pulau Jawa.
"Ini sesuai dengan prinsip keagamaan Islam Indonesia yaitu 'almuhafadzatu `ala qadimish shalih wal ahdu bil jadidil aslah' yang dalam konteks pembangunan manusia dapat dimaknai melaksanakan pembangunan-pembangunan baru yang lebih bermanfaat dan bermaslahah, tanpa melupakan pembangunan lama yang juga bermaslahah," katanya.
Baca Juga: Ini Alasan Kenapa di Indonesia Kemudi di Sebelah Kanan
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Pesan Megawati di Hari Santri 2025 yang Menggetarkan Nasionalisme
-
Kunjungan Spesial Presiden Brasil: Penasaran dengan Program Makan Gratis di Jakarta
-
Sultan B. Najamudin Turun ke Sawah, Serahkan Alsintan dan Benih Jagung untuk Petani Bengkulu
-
Pemerintahan Prabowo Genap Setahun, Kemenhub Fokus Konektivitas dan Keselamatan
-
Istana Segera Umumkan Struktur Komite Reformasi Polri: Pastikan Ada Nama Mahfud MD!
-
Pimpinan DPR Sudah Terima Surat, MKD Bakal Gelar Sidang Bahas Nasib Ahmad Sahroni hingga Uya Kuya?
-
Viral Tangis Ibu di Lampung: Anak Korban Bully, Sekolah Malah Memberhentikannya
-
Mendagri dan Kepala BNN Bahas Penguatan Sinergi Penanggulangan Narkoba
-
Polri Ungkap Modus Baru Narkoba: Obat Bius Legal 'Etomidate' Diubah Jadi Cairan Vape
-
Kesehatan Jadi Tameng? KPK Ungkap Alasan Belum Tahan Kusnadi di Kasus Korupsi Dana Hibah Jatim