Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali menambah armada bus TransJakarta. Ada 116 armada bus Transjakarta merek Volvo akan dioperasikan menyambut perhelatan Asian Games.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mencatat saat ini TransJakarta sudah melayani 580 ribu penumpang saban hari. Pekan depan jumlah penumpang akan ditambah sampai 600 ribu perhari.
"Dan kita akan mengoperasikan 116 bus Volvo. Yang mudah-mudahan bisa menambah armada dan meningkatkan jumlah ridership di Transjakarta," ujar Sandiaga di Balai Kota Jakarta, Jumat (13/7/2018).
Sandiaga menuturkan pagi tadi, dirinya bersama Duta Besar Swedia untuk Indonesia Johanna Brismar Skoog dan Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono sudah mencoba menaiki armada baru bus Transjakarta merek Volvo tersebut.
"Ya ini untuk kesiapan Asian Games. Dan busnya tadi kita coba enam silinder, sangat mulus, dan mudah-mudahan juga kita akan dapat kualitas yang bagus dari bus Volvo ini," kata dia.
Sandiaga menyebut adanya penambahan armada bus Transjakarta dapat meningkatkan partisipasi masyarakat di program OK Otrip.
Pasalnya kata Sandiaga, program OK Otrip saat ini masuk dalam tahap finalisasi.
"OK OTrip sekarang masuk ke dalam tahap finalisasi. Hari ini akan ada rapat lagi. Tanggal 15 Juli seperti kita ketahui uji cobanya berakhir. Juga kita akan lakukan, sesuai dengan perintah Pak Gubernur, major breakthrough bulan ini. Kita ingin tingkatkan jumlah dari para operator yang terlibat. Karena pak Gubernur sudah menetapkan bulan ini sebagai bulan yang sangat strategis untuk kepastian meningkatkan ridership kita ke 1 juta akhir tahun ini," ucap Sandiaga.
Di kesempatan yang sama Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono mengatakan pihaknya mendapat tugas dari Pemerintah Provinsi untuk ikut aktif dalam memberikan pelayanan di perhelatan Asian Games.
Baca Juga: Hore! Ada Transjakarta Gratis Selama Asian Games 2018
"Jadi, pengarahan bus-bus ini memang kita akan gunakan untuk operasional Transjakarta masa depan. Tapi kami sesuaikan jadwal kedatangannya sesuai dengan pelaksanaan Asian Games. Supaya pada saat tamu-tamu negara datang nanti, bus kita masih baru," kata Budi.
Budi menambahkan penambahan bus tidak hanya merek Volvo, melainkan Scania.
Adapun penambahan bus Transjakarta merek Volvo yakni 116 unit dan bus Transjakarta merek Scania sebanyak 300 unit, merupakan hasil kerja sama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Pemerintah Swedia, dan Transjakarta.
"Jadi selain Volvo, kita juga ada Scania 300 unit. Dan Scania ini juga buatan Swedia juga. Jadi memang kerja sama dengan pemerintahan Swedia, bantuan dari Ibu Dubes ini luar biasa sehingga kita bisa jalan dengan baik. 116 itu hanya Volvo. Masih ada merek-merek lain. Scania yang 300an," ucap Budi.
Lebih lanjut, Budi menambahkan, nantinya pada saat Asian Games, pihaknya akan menambah jumlah armada. Untuk jumlah bus Transjakarta yang sudah beroperasi kata Budi yakni 1.600 unit.
"Bus sekarang sudah operasi 1.600 nanti pada Asian Games menjadi 2.000 (unit)," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Panglima TNI Respons Pengibaran Bendera GAM: Jangan Ganggu Pemulihan Bencana
-
Said Iqbal Protes Polisi Blokade Aksi Buruh ke Istana, Singgung Cara Militeristik
-
Setuju Bantuan Asing Masuk, Hasto: Kemanusiaan Bersifat Universal
-
Rakernas PDIP Januari 2026, Hasto: Lingkungan dan Moratorium Hutan Akan Dibahas
-
Kasus Izin Tambang Nikel Konawe Utara Dihentikan, Ini Penjelasan KPK
-
John Kenedy Apresiasi Normalisasi Sungai di Wilayah Bencana, Pemulihan Bisa Lebih Cepat
-
Presiden Buruh: Tidak Masuk Akal Jika Biaya Hidup di Jakarta Lebih Rendah dari Kabupaten Bekasi
-
Kronologi dan 6 Fakta Tenggelamnya Kapal KM Putri Sakinah di Labuan Bajo yang Menjadi Sorotan Dunia
-
KPK Panggil Eks Sekdis Kabupaten Bekasi yang Sempat Diamankan Saat OTT
-
Pramono Anung: Kenaikan UMP Jakarta Tertinggi, Meski Nominalnya Kalah dari UMK Bekasi