Suara.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono dan Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly menyambangi Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, Jumat ( 27/7/2018). Mereka bersolek nyentrik dan berbeda dari biasanya.
Kedatangan kedua menteri tersebut untuk melakukan Memorandum of Understanding (Mou) terkait sertifikasi pekerja konstruksi di LP Nusakambangan. Pengamatan Suara.com, baik Yasonna dan Basuki datang berpenampilan nyentrik.
Yasonna datang mengenakan kemeja putih serta mengenakan topi koboy merah. Selain mengenakan topi koboy merah, Yasonna juga mengenakan sepatu berwarna merah serta kacamata hitam.
Sementara itu, Basuki juga mengenakan kemeja putih serta topi biru berlambang Kementerian PUPR dan kacamata hitam. Kedatangan keduanya disambut petugas Lapas yang telah menunggu sejak pagi.
"Lapor kegiatan kunjungan Menteri Yasonna dan Menteri PUPR Basuki ke Lapas Nusakambangan Jumat tanggal 27 Juli 2019 siap dilaksanakan," ujar petugas jaga LP Nusakambangan kepada Yasonna.
"Laksanakan," jawab Yasonna.
Sebelumnya, Staf Humas Kementerian PUPR Iwan Bahariyanto menuturkan keduanya akan melakukan penandatanganan kerjasama (MoU) tentang peningkatan kapasitas bagi petugas dan warga binaan di bidang jasa konstuksi.
"Akan menandatangani nota kesepahaman tentang peningkatan kapasitas bagi petugas dan warga binaan pemasyarakatan di bidang jasa konstruksi," ujar Iwan, di Cilacap, Jawa Tengah, Jumat (27/7/2018).
Menurut Iwan, penandatanganan kerjasama tersebut bertujuan untuk meningkatkan kompetensi bagi warga binaan yakni di bidang jasa konstruksi.
Baca Juga: Napi LP Nusakambangan akan Dibekali Sertifikat Pekerja Konstruksi
"Dengan kerjasama ini diharapkan para warga binaan dapat meningkatkan kompetensinya di bidang jasa konstruksi, dan menjadi bekal mereka," kata dia.
Nantinya setelah penandatangan MoU, akan dilakukan peletakkan batu pertama pembangunan rumah susun dan rumah khusus untuk pegawai Lapas Nusakambangan.
Kemudian juga dilakukan peninjauan pembangunan Lapas super maksimum security di Karanganyar, Jawa Tengah.
Berita Terkait
-
Napi LP Nusakambangan akan Dibekali Sertifikat Pekerja Konstruksi
-
Wujudkan Zero Accident Kementerian PUPR Sertifikasi Ahli K3
-
Pelaksanaan Contraflow dan Oneway Saat Lebaran Dinilai Efektif
-
Kemkumham Siap Bahas Usul Koruptor Dipindah ke Nusakambangan
-
Menkumham Yasonna Stres Ada Penjara Mewah Koruptor di Sukamiskin
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
Aktivis Serukan Pimpinan Pusat HKBP Jaga Netralitas dari Kepentingan Politik
-
Terjaring OTT, Gubernur Riau Abdul Wahid Digelandang ke KPK Besok
-
Prabowo ke Tanah Abang! KAI Ungkap Agenda Mendadak di Istana
-
Jadi Event Lari Nol Emisi Pertama di Indonesia, PLN Electric Run 2025 Berlangsung Sukses
-
Tertunduk Lesu, Onad Kirim Pesan Cinta untuk Istri Usai Asesmen Narkoba
-
Lewat Grand Final Duta DPD, Sultan Najamudin Ajak Anak Muda Menjadi Aspirasi Daerah
-
Joget DPR di Depan Prabowo-Gibran: Saksi Ungkap Fakta Mengejutkan di Sidang MKD!
-
KPK Terbitkan Sprindik Baru dalam Kasus Korupsi Minyak Mentah dan Produk Kilang Pertamina-Petral