Suara.com - Sukur, pelawak yang kondang di Jawa Timur, diperiksa Polres Probolinggo, MUI dan FKUB setelah video penggalan azan yang dibuatnya viral di media sosial. Sebab, video itu dianggap sebagai penodaan agama.
Beredarnya penggalan video parodi adzan itu sempat membuat resah masyarakat. Dalam video berdurasi hampir 1 menit itu diperankan langsung oleh Sukur, pelawak asal Desa Dungsari, Kecamatan Maron.
Dalam video itu, lafal azan yang seharusnya menyebutkan "Allahuakbar", hanya dipenggal "Allahu" saja, tanpa mengimbuhkan kata "Akbar".
Sukur akhirnya dimintakan klarifikasi oleh polisi dan sejumlah lembaga agama, Selasa (31/7/2018). Sukur sendiri mengaku tidak berniat mempermainkan atau melecehkan agama.
Video yang beredar di media sosial itu hanyalah penggalan video parodi azan yang telat dikumandangkan tepat pada waktunya.
“Kalau diambil cuplikan videonya seperti yang ditaruh di Facebook, jelas saya kelihatan salahnya. Tapi kalau simak cerita utuh dalam video tersebut, itu hanyalah sindiran untuk melaksanakan salat tepat pada waktunya,” beber Sukur, seperti diberitakan Times of Indonesia—jaringan Suara.com.
“Dengan ini, saya bisa mengambil pelajaran atas kejadian ini, bahwa azan tidak bisa dibawa dalam sebuah lawakan. Kepada seluruh masyarakat, Polisi, Ulama, MUI dan pihak terkait lainnya, saya meminta beribu maaf atas keselahan saya, yang telah membuat semua pihak resah. Sekali lagi saya mohon maaf,” tambah Sukur.
Ia juga menyebut, video itu disutradarai seorang ustaz dari Bangkalan Madura, dan proses pembuatannya juga di Madura.
Berita ini kali pertama diterbitkan Times of Indonesia dengan judul ”Gara-gara Video Adzan, Pelawak Sukur Dipanggil Polisi dan MUI”
Baca Juga: PSSI Dituding Jadi Sarang Judi, Edy: Semoga yang Fitnah Diampuni
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf