Suara.com - Ketua KPU RI Arief Budiman mengatakan, semua calon presiden dan calon wakil presiden yang bakal berlaga pada Pilpres 2019, akan menjalani pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto (RSPAD).
Pemeriksaan kesehatan capres – cawapres di rumah sakit militer itu adalah ketentuan dalam peratuan KPU.
Dalam Pasal 28 PKPU Nomor 22 Tahun 2018 tentang Pencalonan peserta pemilihan umum Presiden dan Wakil Presiden, KPU harus menunjuk satu rumah sakit yang menjadi lokasi pemeriksaan kesehatan para paslon.
"KPU sudah memutuskan kan itu di RSPAD," kata Arief, di Kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Sabtu (4/8/2018).
Arief menjelaskan, akan berkoordinasi dengan pihak RSPAD untuk menyiapkan rangkaian tes kesehatan tersebut.
Namun, dari pihak RSPAD sendiri belum memutuskan tim dokter yang akan bertanggung jawab atas pemeriksaan kesehatan capres dan cawapres itu.
"Jadi, kemarin sudah diputuskan dan hari ini akan koordinasi juga dengan pihak RS. Nanti pihak RS akan menentukan tim dokter yang akan melakukan pemeriksaan," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah