Suara.com - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah terus menyuarakan untuk membantu para korban gempa Lombok dan wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) lainnya. Fahri menilai pemulihan bagi para korban gempa akan memakan waktu lama.
Fahri melihat korban berjatuhan di wilayah yang jauh dari titik pusat gempa, yakni Mataram. Ia pun membayangkan gempa bumi berskala 7.0 skala richter tersebut telah menghancurkan ribuan rumah.
"Gempa sebelumnya hanya kena 3 kecamatan tapi yang sekarang 5 kabupaten di Lombok dan kabupaten lain di pulau Bali dan Sumbawa... Malam ini warga tidur di luar rumah," kata Fahri dalam akun twitter pribadinya yang diunggah Senin (6/8/2018) pukul 02.04 WIB.
Fahri pun melihat dampak gempa bumi yang terjadi di wilayah NTB dengan cepat memporak porandakan rumah dan juga merenggut banyak nyawa.
"Kerusakan di Lombok dalam sekejap terjadi secara massif. Korban nyawa tak bisa dihindari dan harta benda hancur berantakan terutama rumah," ujarnya.
Oleh karena itu, dalam cuitannya Fahri terus menggalang bantuan dan mengirimkannya beserta para relawan melalui komunitasnya, Fahri Voice.
"Apapun yang cepat dapat kita lakukan dengan berbagai cara kami persilahkan. Tim @Fahr1Voice dan @kakammi dia membantu di lapangan. Kami juga bekerjasama dengan pesantren dan lembaga setempat seperti pesantren dhiaul_fikri . #AksiBantuLombok #DonasiUntukLombok https://t.co/Aq3sGN3U68," imbuh Fahri Hamzah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Semua Agama Dapat Porsi, Menag Nazaruddin Umar: Libur Nasional 2026 Sudah Adil
-
Presiden Prabowo 'Ketok Palu!' IKN Resmi Jadi Ibu Kota Politik 2028 Lewat Perpres Baru
-
Penggugat Ijazah Gibran Bantah Bagian dari Musuh Keluarga Jokowi: Saya Tidak Sedang Mencari Musuh!
-
Rekam Jejak Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo, Narkoba hingga Video Rampok Uang Negara
-
Bongkar Gurita Korupsi Pertamina, Kejagung Periksa Jaringan Lintas Lembaga
-
Guntur Romli Murka, Politikus PDIP 'Rampok Uang Negara' Terancam Sanksi Berat: Sudah Masuk Evaluasi!
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Harta Kekayaan Minus Wahyudin Moridu di LHKPN, Anggota DPRD Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Dapat Kesempatan Berpidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Bakal Terbang ke New York?
-
SPBU Swasta Wajib Beli BBM ke Pertamina, DPR Sebut Logikanya 'Nasi Goreng'