Suara.com - Jusuf Kalla menjadi ketua tim penasihat Tim nasional kampanye Indonesia Kerja Joko Widodo (Jokowi) - Maruf Amin. Koalisi Partai Jokowi - Maruf Amin memilih JK.
Sebelumnya santer dikabarkan JK akan dipilih menjadi ketua tim kampanye. Sekretaris Jenderal PKB Abdul Kadir Karding mengatakan, kabar JK disebut-sebut menjadi ketua tim kampanye tidak benar. Pasalnya, JK telah ditunjuk untuk mengisi posisi sebagai ketua dewan penasihat tim kampanye.
"Nggak bukan (ketua tim kampanye), Pak JK ada di posisi ketua tim (dewan) penasihat. InsyaAllah," kata Karding saat ditemui di Posko Cemara, Jalan Cemara No.19, Jakarta Pusat, Minggu (12/8/2018).
Senada dengan Karding, Sekjen Nasdem Johnny G Plate juga mengungkapkan hal serupa. Nantinya, JK akan membawahi banyak anggota dari lintas tokoh.
"Ya, Pak JK jadi ketua tim penasihat. Anggotanya nanti ada banyak dari lintas tokoh," ungkap Plate.
Meski demikian, Plate mengatakan nama-nama tokoh yang akan mengisi struktur tim kampanye Jokowi - Maruf Amin masih bisa terus bertambah. Pasalnya, hingga kini rapat koordinasi untuk menyempurnakan strukturisasi tim kampanye.
"Personalianya masih terbuka, kami masih menggelar rapat untuk merapihkan struktur-struktur, visi misi dan program," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
Terkini
-
Nekat Mutilasi Istri Pegawai Pajak Demi Judi Online, Pelaku Terancam Hukuman Mati
-
Detik-detik Grandmax Bawa Rp5,2 Miliar Terbakar di Polman, Uang ATM Rp4,6 M Hangus
-
Ribka Tjiptaning Dilaporkan ke Polisi, Data Kedubes AS Ungkap Dugaan Pembantaian Massal
-
Bikin Laporan ke Bareskrim, Bule Rusia Polisikan Dua Akun Medsos Diduga Penyebar Fitnah
-
Tunda Kenaikan Tarif Parkir, DPRD Minta Pemprov DKI Benahi Kebocoran PAD Rp1,4 Triliun
-
Kasus Keracunan Program Makan Bergizi Kembali Terjadi, BGN Janji Benahi Sistem Pengawasan
-
Gerindra Tagih Pramono Anggaran Perbaikan SDN 01 Pulau Harapan: Jangan Cuma Janji!
-
Perti Dukung Penuh Kebangkitan PPP di Bawah Kepemimpinan Mardiono
-
KPK Buka Penyelidikan Baru, BPKH Klarifikasi Soal Layanan Kargo Haji
-
Siap Diperiksa Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Yakin Tak Ditahan: Silfester Saja Masih Bebas!