Suara.com - Oleh beberapa kalangan, bakal cawapres pendamping Joko Widodo (Jokowi), Ma'ruf Amin dinilai tak paham soal membangun perekonomian negara. Namun hal ini dibantang oleh salah satu partai pendukungnya, PPP.
Sekjen PPP, Asrul Sani justru sebaliknya. Menurut dia, Ma'ruf Amin adalah sosok yang sangat paham tentang membangun perekonomian negara. Menurut Asrul, membangun ekonomi negara itu bukan harus selalu diidentikan dengan pengusaha muda.
"Jadi prinsipnya itu kami merumuskan program-program ekonomi berbasis apa yang disebut looking back to looking for, itu ya, melihat ke belakang apa yang sudah berhasil, apa yang dirasa masih kurang," ujar Asrul saat ditemui di Posko Cemara Pemenangan jokowi, Minggu (12/8/2018).
Asrul menjelaskan, presiden Jokowi telah mengusung program kerja yang di beri nama Nawacita. Visi misi Nawacita dirasa cukup berhasil dalam membangun perekonomian dan pembangunan infrastruktur Indonesia.
Meski demikian, perlu ada penyempurnaan konsep Nawacita untuk membangun Indonesia di masa depan. Saat ini, kata Asrul, sudah ada program visi misi yang mengerucut akan diputuskan.
Sosok Ma’ruf Amin yang memiliki latar belakang sebagai ulama justru digadang-gadang memiliki pemahaman sejarah perekonomian dunia yang lebih lengkap. Hal itu diharapkan dapat meningkatkan perekonomian rakyat Indonesia.
"Ya itulah yang sedang kita bahas, apa yang mesti ditingkatkan dan kemudian melihat ke depan itu apa yang menjadi fokus kerja kami. Apa yang menjadi fokus kerja kami pertama yang belum terkerjakan tentu, yang kedua yang sudah terkerjakan tapi belum tuntas," imbuh dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tolak Merger dengan Grab, Investor Kakap GoTo Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
Terkini
-
Sutriah Bersyukur Jadi Peserta JKN: Manfaatnya Besar Sekali
-
Prabowo Rehabilitasi 2 Guru ASN di Luwu Utara, DPR Wanti-wanti Kepala Daerah Jangan Asal Pecat
-
Puluhan Emak-emak Dampingi Roy Suryo Cs di Polda Metro Jaya: You Never Walk Alone!
-
Kenapa Prabowo Rehabilitasi 2 Guru di Luwu Utara? Ini Kasus yang Membelit Abdul Muis dan Rasnal
-
Profil Ribka Tjiptaning: Dokter Penulis 'Anak PKI', Kini Dipolisikan Usai Sebut Soeharto Pembunuh
-
Motif Pelaku Mutilasi Istri Pegawai Pajak Manokwari, Minta Tebusan ke Suami Korban Lewat IG
-
Nekat Mutilasi Istri Pegawai Pajak Demi Judi Online, Pelaku Terancam Hukuman Mati
-
Detik-detik Grandmax Bawa Rp5,2 Miliar Terbakar di Polman, Uang ATM Rp4,6 M Hangus
-
Ribka Tjiptaning Dilaporkan ke Polisi, Data Kedubes AS Ungkap Dugaan Pembantaian Massal
-
Bikin Laporan ke Bareskrim, Bule Rusia Polisikan Dua Akun Medsos Diduga Penyebar Fitnah