Suara.com - Pengacara kontroversi Farhat Abbas terpilih menjadi salah satu juru bicara (jubir) tim kampanye Joko Widodo dan Maruf Amin. Farhat mengaku sengaja dipersiapkan oleh tim kampanye untuk melawan berbagai serangan menjatuhkan Jokowi, salah satunya dari Fadli Zon.
Farhat mengatakan, saat ini serangan demi serangan hingga tudingan hoax sering menyasar terhadap kubu Jokowi dan Maruf. Hal itu pula yang kerap kali dilakukan oleh Fadli Zon yang mengkritisi kinerja pemerintahan. Sehingga kehadiran Farhat dikhususkan untuk melawan serangan Fadli.
"Saya dipersiapkan untuk melawan Fadli Zon dan lainnya. Yang huruf F katanya," kata Farhat saat ditemui di Hotel Oria, Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Senin (13/8/2018).
Faehat menjelaskan, hasil kerja pemerintahan Jokowi memang telah nyata dan memberikan manfaat bagi banyak orang. Namun seringkali justru banyak pihak yang mendiskreditkan pemerintah.
Terlebih, berbagai ucapan Jokowi dalam berbagai kesempatan pun seringkali diplesetkan. Salah satunya adalah pidato Jokowi dihadapan relawan yang memintanya untuk berantem.
"Memang kita mengetahui kinerjanya dan hasil nyata untuk diluruskan menghadapi para hoax. Kayak Pak Jokowi mengajak orang berantem itukan harus diluruskan oleh orang seperti saya," ungkap Farhat.
Seperti diketahui, politisi Gerindra Fadli Zon yang menjabat sebagai wakil ketua DPR RI kerap menyampaikan kritik pedas terhadap pemerintahan Jokowi. Salah satunya adalah saat Fadli mengkritik Jokowi yang mengendarai motor Chopper pada Minggu, 8 April 2018.
"Itu kan kelihatan cuma gimik-gimik politik aja, bukan yang sesungguhnya. Sehingga, kalau kita melihat semua serba dipaksakan," kata Fadli.
Baca Juga: Farhat Abbas Jadi Juru Bicara Jokowi - Ma'ruf Amin
Berita Terkait
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
Terkini
-
Eks Sekretaris MA Nurhadi Didakwa Lakukan TPPU Rp307,5 Miliar dan USD 50 Ribu
-
Kasatgas KPK Diadukan ke Dewas, Benarkah Bobby Nasution 'Dilindungi' di Kasus Korupsi Jalan Sumut?
-
Mardani Ali Sera Dicopot dari Kursi Ketua PKSAP DPR, Alasannya karena Ini
-
Melihat 'Kampung Zombie' Cililitan Diterjang Banjir, Warga Sudah Tak Asing: Kayak Air Lewat Saja
-
Jakarta Dikepung Banjir: 16 RT Terendam, Pela Mampang Paling Parah Hingga 80 cm
-
Program SMK Go Global Dinilai Bisa Tekan Pengangguran, P2MI: Target 500 Ribu Penempatan
-
21 Tahun Terganjal! Eva Sundari Soroti 'Gangguan' DPR pada Pengesahan RUU PPRT: Aneh!
-
110 Anak Direkrut Teroris Lewat Medsos dan Game, Densus 88 Ungkap Fakta Baru
-
Jejak Hitam Eks Sekretaris MA Nurhadi: Cuci Uang Rp308 M, Beli Vila-Kebun Sawit Atas Nama Orang Lain
-
Jaksa KPK Ungkap Pertarungan Gengsi dengan Penasihat Hukum di Kasus Hasto Kristiyanto