Suara.com - Wakapolda Metro Jaya Brigadir Jenderal Wahyu Hadiningrat mengaku telah menyiapkan pola pengamanan jelang penyelenggaran Asian Para Games 2018 yang akan berlangsung di Jakarta pada Oktober 2018 mendatang. Ia berharap partisipasi warga ibu kota untuk ikut menjaga keamanan selama perhelatan olahraga yang dikhususkan bagi atlet disabilitas itu.
"Kita sekarang sudah melanjutkan kesiapan untuk itu (Asian Para Games), ini kan lanjut acaranya belum selesai. Sekarang lagi kita siapkan semuanya untuk nanti pada saatnya, ya paling tidak sama seperti yang kita harapkan, terutama yang disampaikan oleh kami adalah partisipasi masyarakat tetap mendukung kami. Jadi TNI dan Polri dengan masyarakat seluruhnya untuk melaksanakan partisipasinya dalam pengamanan," kata Wahyu usai memimpin apel pemberakhiran pengamanan Asian Games 2018 di Polda Metro Jaya, Rabu (5/9/2018).
Namun, Wahyu belum bisa menjelaskan total personel pengamanan yang akan dikerahkan selama acara Asian Para Games yang bakal digelar 6-13 Oktober 2018. Dia hanya menyatakan, nanti akan dilakukan beberapa kali pertemuan untuk persiapan pengamanan pasukan.
"Sudah siap tinggal beberapa perlu ada semacam meeting gelar lagi pasukannya," katanya.
Di kesempatan yang sama, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf mengaku akan kembali menggelar simulasi mengenai rute perjalanan atlet sebelum digelarnya Asian Para Games. Pengamanan simulasi ini, kata dia, untuk menghitung waktu perjalanan atlet dari Wisma Atlet Kemayoran menuju venue.
"Nanti dilaksanakan kegiatan sama seperti Asia Games. Kita laksanakan simulasi juga," kata Yusuf.
Dia pun memprediksi waktu tempuh perjalanan rombongan atlet Asian Para Games akan lebih lama dari rute perjalanan atlet Asian Games. Sebab, waktu tempuh itu lebih lama karena mayoritas atlet Asian Para Games ini adalah difabel.
"Simulasi kecepatan tapi kalau Para Games kita belum tahu standarnya berapa nyampai dari venue antara wisma atlet berapa lama. Kalau kemarin 30 menit, maksimal, ini para Games pasti lebih karena bawa difabel. Enggak mungkin kecepatannya sama Asian Games," ujarnya.
Selain itu, Yusuf mengaku telah menyiapkan pola pengamanan lalu lintas untuk penyelenggaran pawai obor Asian Para Games.
"Tentu nanti sebelum Para Games sama ada torch relay di tempat kita sistem pengamanan juga sama," kata dia.
Berita Terkait
-
Raperda KTR Ancam 'Bunuh' Konser Musik Jakarta, Legislator: Banyak Mudharatnya
-
Soleh Solihun Mendadak Layangkan Kritik Terbuka ke Pramono Anung, Ada Apa?
-
Polisi: Pelaku Ledakan SMAN 72 Pesan Bahan Peledak Online, Kelabui Ortu Pakai Alasan Eskul
-
Kebijakan Indra Sjafri Bikin Persija Bingung: Souza Belum Tahu Nasib Dony dan Rayhan
-
Kalahkan Persik Kediri, Mauricio Souza: Kami Lebih Baik dari Lawan Sepanjang Pertandingan
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Profil Irjen Argo Yuwono: Jenderal Kepercayaan Kapolri Ditarik dari Kementerian Buntut Putusan MK
-
Hadiri KTT G20 di Afsel, Gibran akan Berpidato di Depan Pemimpin Dunia
-
KPK Buka-bukaan Asal Duit Rp300 M di Kasus Taspen: Bukan Pinjam Bank, Tapi dari Rekening Penampungan
-
Harapan Driver Ojol Selepas Nasib Mereka Dibahas Prabowo dan Dasco di Istana
-
Analis: Masa Depan Politik Budi Arie Suram Usai Ditolak Gerindra dan PSI
-
Soal Anggota Polri Aktif di Kementan, Menteri Amran: Justru Sangat Membantu
-
Pigai Ajak Publik Gugat UU KUHAP ke MK Jika Khawatir dengan Isinya: Kami Dukung, Saya Tidak Takut!
-
KPK Ungkap Alasan Bobby Nasution Belum Dihadirkan di Sidang Korupsi Jalan Sumut
-
Tak Bayar Utang Pajak Rp25,4 Miliar, DJP Sandera Pengusaha Semarang: Ini Efek Jera!
-
Broker 'Hantu' Korupsi Petral Terkuak, KPK: Modus Ini Bikin Harga Minyak Impor Jadi Mahal