Suara.com - Ketua GNPF Ulama Yusuf Muhammad Martak mengatakan, organisasinya bakal menggelar ijtimak ulama jilid II pada hari Minggu, 16 September pekan depan, di Jakarta.
Musyawarah tersebut digelar untuk memastikan apakah GNPF—organisasi eks demonstran anti-Ahok pada Pilkada 2017—akan mendukung pasangan Prabowo Subianto – Sandiaga Uno pada Pilpres 2019.
Pada ijtimak ulama pertama, GNPF Ulama merekomendasikan Ustaz Abdul Somad, dan Ketua Dewan Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri. Namun, nama-nama tersebut tak dipilih Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai cawapres. Ia lebih memilih Sandiaga Uno.
"Ijtimak Ulama II digelar pada 16 September 2018, dimulai sejak pagi hari hingga sore dan Insyaallah akan dihadiri oleh pasangan bakal capres dan cawapres Pak Prabowo Subianto dan Sandiaga serta partai-partai yang mendukung," kata Yusuf saat jumpa pers di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (13/9/2018).
Panitia penyelenggara musyawarah politik ulama tersebut bersepakat untuk tidak memberitahu lokasi ijtimak.
"Kami nanti akan membahas masalah pasangan calon yang sudah ditetapkan dan sudah didaftarkan. Dan yang perlu dicatat, ijtimak kedua diadakan yaitu semangat pergantian presiden. Jadi klir, jangan ada pertanyaan apakah nanti akan bergeser (dukungan ke pasangan Jokowi - Maruf Amin)," tegas Yusuf.
Nantinya, para ulama akan membahas sejauh mana peran mereka untuk memenangkan pasangan ini serta komitmen dari Prabowo dan Sandiaga Uno.
Jika kedua pihak sudah setuju, maka akan diakhiri dengan penandatanganan pakta integritas oleh pasangan calon Presiden.
Martak menuturkan, ijtimak jilid II ini akan mengundang 1.000 peserta dari kalangan ulama.
Baca Juga: KPK Minta Kepala Daerah Patuhi Surat Edaran Mendagri
"Peserta jumlahnya lebih besar dari ijtimak pertama. Kalau tidak salah 1.000 orang dari berbagai daerah. Ijtimak pertama hanya 500 orang peserta," tuturnya.
Berita Terkait
-
Baru Bergabung, Kwik Kian Gie Sudah Dapat Tugas dari Prabowo
-
Sandiaga Sampaikan Curhatan Masyarakat Soal Lapangan Pekerjaan
-
Sandiaga Dikasih Tempe, Istri Gus Dur Beri Prabowo Buku Agama
-
Dirayu Jokowi dan Prabowo, Yenny Tunggu Silatnas Barikade Gus Dur
-
Di Rumah Gus Dur, Prabowo Tegaskan Tak Dukung Khilafah
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
Terkini
-
5 Fakta dan Pihak-pihak yang Terlibat Perang Sudan
-
Mau Perkuat Partai yang Dipimpin Prabowo, Budi Arie Bicara Soal Kapan Masuk Gerindra
-
Dasco: Gerindra Siap Tampung Gelombang Relawan Projo!
-
PLN Electric Run 2025 Siap Start Besok, Ribuan Pelari Dukung Gerakan Transisi Energi Bersih
-
Merapat ke Prabowo, Budi Arie Bicara Kemungkinan Jokowi Tak Lagi Jadi Dewan Penasihat Projo!
-
Hujan Lebat Iringi Megawati Ziarah ke Makam Bung Karno di Blitar, Begini Momennya
-
Usai Budi Arie Kasih Sinyal Gabung Gerindra, Projo Siap Lepas Wajah Jokowi dari Logo!
-
Beri Sinyal Kuat Gabung ke Gerindra, Budi Arie: Saya Satu-satunya yang Diminta Presiden
-
Cuma Hadir di Kongres Projo Lewat Video, Budi Arie Ungkap Kondisi Jokowi: Sudah Pulih, tapi...
-
Dari Blitar, Megawati Inisiasi Gagasan 'KAA Plus', Bangun Blok Baru Negara Global Selatan