Suara.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) ikut terlibat dalam proses seleksi CPNS 2018. Nantinya pelaksanaan seleksi CPNS akan menggunakan sistem Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) Kemendikbud.
Menteri PANRB Syafruddin menjelaskan, bahwa Kemendikbud memiliki peran untuk membantu jalannya CPNS 2018. Hal itu bertujuan untuk mendekatkan peserta dengan lokasi tes CPNS.
"Ini dilakukan agar lebih mendekatkan peserta dengan lokasi Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) di beberapa kabupaten/kota," kata Syafruddin di Gedung MenpanRB, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Jumat (28/9/2018).
Selain itu, tugas lain dari Kemendikbud dalam CPNS 2018 ialah membuat pengaturan tentang pengorganisasian pelaksanaan seleksi CPNS Tahun 2018 menggunakan UNBK.
"Membuat Prosedur Operasional Standar dan Pakta Integritas pelaksanaan seleksi CPNS tahun 2018 menggunakan UNBK yang diselaraskan dengan.Prosedur Operasional Standar BKN," ujarnya menjelaskan.
Menurut Syafruddin, Kemendikbud memiliki tanggung jawab untuk mengumumkan hasil ujian keseluruhan SKD dan SKB kepada BKN dan MenpanRB.
Untuk diketahui, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi (PANRB), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Polri menandatangani Nota Kesepahaman (MoU).
Hal itu ditujukan sebagai bentuk komitmen pemerintah mewujudkan seleksi CPNS 2018 yang aman, transparan dan bersih dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN).
MoU itu sendiri ditandatangani langsung oleh Sekretaris Kementerian PANRB Dwi Wahyu Atmaji, Sekretaris Jenderal Kemendikbud Didik Suhardi, Sekretaris Utama BKN Supranawa Yusuf, dan Asisten Polri Bidang Operasi Irjen Pol. Deden Juhara.
Baca Juga: Tak Mau Ada Spekulasi, BIN Minta Habib Rizieq Selesaikan Masalah
Penandatanganan MoU itu disaksikan langsung oleh Mendikbud Muhadjir Effendy, Kepala BKN Bima Haria Wibisana, Kapolri RI Jenderal Tito Karnavian dan Kemenpan RB Syafruddin.
Berita Terkait
-
Kapolri Pastikan Tindak Tegas Joki dan Pengacau CPNS 2018
-
Seleksi CPNS 2018, PANRB, BKN, Polri dan Kemendikbud Teken MoU
-
Hari Pertama Dibuka, Ratusan Ribu Pelamar CPNS Serbu SSCN BKN
-
Daftar CPNS 2018 Hari Ini, Berikut Formasi yang Bisa Diakses
-
Daftar CPNS Resmi Dibuka, Begini Cara Cek Formasi di Portal SSCN
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta