Suara.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno menegaskan, Ratna Sarumpaet bukan tumbal yang dikorbankan dirinya maupun Calon Presiden Prabowo Subianto, untuk kepentingan politik dalam Pilpres 2019.
Pasalnya, Sandiaga Uno mengklaim dirinya dan Prabowo juga menjadi korban dalam kebohongan Ratna Sarumpaet.
Kebohongan yang dimaksud ialah pengakuan Ratna dianiaya pelaku misterius sehingga wajahnya bonyok. Belakangan, Ratna mengakui kabar penganiayaan itu hanyalah kebohongan yang dibuatnya. Setelah melakukan pengakuan hoaks, Ratna mengundurkan diri dari anggota Tim Sukses Prabowo – Sandiaga Uno.
"Saya justru melihat tidak ada yang dikorbankan atau tidak ada yang mengorbankan. Ini adalah murni bahwa saya, Pak Prabowo, dan sahabat-sahabat lain hanyut dalam satu kebohongan,” kata Sandiaga di Posko Melawai, Jalan Melawai Raya, Jakarta Selatan, Kamis (4/10/2018).
Sandiaga menuturkan, ia sendiri hanyut dalam untaian kebohongan Ratna karena sempat terenyuh oleh cerita penganiayaan tersebut.
Saat Ratna meneritakan kisah ”penganiayaan”, Sandiaga mengakui langsung teringat pada sosok ibundanya sendiri, Mien Uno.
"Saya membayangkannya itu terjadi ke ibu saya, karena usianya juga sama-sama 70-an. Mereka juga sama-sama aktivis. Nah, ini, saya hanyutnya karena membayangkan kalau itu terjadi kepada ibu saya," ujarnya.
Oleh karenanya, Sandiaga mengakui kehilangan daya berpikir objektif untuk memahami cerita Ratna kala itu.
"Harusnya kan objektif, verifikasi, cek dulu. Itu tidak, hanyut dan hilang, karena ini menyangkut orang yang sangat kami hormati, Bu Ratna,” tandasnya.
Baca Juga: Tangkap Wali Kota Pasuruan, KPK Sita Duit Rp 120 Juta
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
-
KPK Ungkap Kepala Dinas Sengaja Hapus Jejak Korupsi Eks Bupati Bekasi
-
Bupati Bekasi di Tengah Pusaran Kasus Suap, Mengapa Harta Kekayaannya Janggal?
-
6 Fakta Tabrakan Bus Kru KRI Soeharso di Medan: 12 Personel Terluka
-
Pesan di Ponsel Dihapus, KPK Telusuri Jejak Komunikasi Bupati Bekasi
-
Rotasi 187 Perwira Tinggi TNI Akhir 2025, Kapuspen Hingga Pangkodau Berganti