Suara.com - Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Guntur Romli mengomentari soal slogan Make Indonesia Great Again yang dilantangkan Calon Presiden Prabowo Subianto. Menurutnya, slogan itu malah menjadi kejanggalan bagi Prabowo.
Diketahui, Prabowo kerap kali beretorika anti asing. Namun, Prabowo malah berpidato dengan menggunakan istilah asing.
"Menurut saya fatal banget dari sisi konsistensi dia yang selalu bilang anti asing tapi dia menggunakan istilah asing," kata Guntur Romli di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (13/10/2018).
Menurut Guntur Romli, apabila pesan seorang calon pemimpin kerap menggunakan bahasa asing, dikhawatirkan pesan tersebut tidak akan sampai.
Terlebih ucap Guntur Romli, seorang pemimpin itu harus bisa menyampaikan pesan dengan komunikasi politik yang dapat dipahami masyarakat.
"Dari komunikasi politik itu tidak benar, tidak paham masyarakat Indonesia itu. Make Indonesia Great Again itu maksudnya apa? Petani yang dibawah, nelayan, masyarakat yang dibawah itu gak paham dengan istilah itu," pungkasnya.
Untuk diketahui, Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mempertanyakan tidak ada pemimpin Indonesia yang berani berbicara lantang 'Indonesia First, Make Indonesia Great Again'. Dirinya mencontohkan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang berani melantangkan 'America First'.
Prabowo mengungkapkan pandangannya melihat keberanian Amerika Serikat yang kalah bersaing dengan Cina. Saat itu Amerika Serikat langsung mengambil langkah dengan menyatakan perang dagang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
-
Viral Video Syur 27 Detik Diduga Libatkan Oknum Dokter di Riau
-
Dokter Lulusan Filsafat yang 'Semprot' DPR Soal Makan Gratis: Siapa Sih dr. Tan Shot Yen?
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
Terkini
-
JPPI Ungkap 3 Masalah Fundamental Program MBG, Desak Reformasi Badan Gizi Nasional
-
Usut Kasus Korupsi di DJKA, KPK Panggil Billy Beras
-
Tidak Ada yang Ahli Gizi: Ini Latar Pendidikan Tiga Pimpinan BGN di Tengah Sorotan Kasus MBG
-
Ngaku Tak Dendam, Prabowo Blak-blakan: Anies yang Bantu Aku Menang karena Emak-emak Kasihan
-
Polisi Ungkap Fakta di Balik Penemuan Kerangka Manusia di Proyek Perumahan Tangerang
-
Sebut Lonjakan Korban Keracunan MBG Capai 8.649 Anak, JPPI Minta Program Dihentikan
-
KAJ, KLJ, KPDJ Cair Lagi! 200 Ribu Warga Jakarta Dapat Top-Up Rp 300 Ribu
-
Dokumen Negara Saling Tabrak! Dr. Tifa Beberkan Kejanggalan Fatal Ijazah Gibran, Ini Buktinya
-
Heran Pembangunan LRT Fase 1B Velodrome-Manggarai Belum Juga Rampung, PSI: Bikin Macet
-
Geger! Narkoba Disulap Jadi Cairan Vape, Jaringan Om Bos Terbongkar Dramatis di Jakarta