Suara.com - Calon Wakil Presiden pasangan Joko Widodo atua Jokowi, Maruf Amin bertemu dengan Sri Sultan Hamengkubuwono X di Kompleks Keraton Yogyakarta, Senin (15/10/2018). Maruf Amin dan Sri Sultan berdikusi masalah demokrasi.
Maruf Amin mengungkapkan dirinya dan Sri Sultan telah berdiskusi tentang berbagai isu nasional termasuk demokrasi. Maruf Amin menuturkan dia dan Sri Sultan sama-sama sepakat bahwa demokrasi harus dilaksanakan secara proporsional dan berimbang. Sehingga tidak menimbulkan berbagai ketegangan di berbagai daerah.
"Saya kira itu harapan yang sangat penting dalam menjaga persatuan dan keutuhan bangsa. Karenanya saya juga sepakat, dalam pilpres nanti, jangan sampai upaya ingin menang, kemudian merusak keutuhan," kata Maruf Amin seusai bertandang ke rumah Sri Sultan Hamengkubuwono X di kawasan Keraton Yogyakarta, dalam keterangan resmi yang diterima Suara.com, Senin (15/10/2018).
Untuk diketahui, Maruf Amin bersama istri Nyai Wury Estu Handayani dan putrinya, Siti Ma'rifah bersilturahmi ke kediaman Sri Sultan Hamengkubuwono X, di Kompleks Keraton Yogyakarta. Ma'ruf mengaku bahagia kedatangannya telah disambut dengan hormat oleh Sri Sultan.
"Alhamdullilah saya sangat gembira karena disambut dengan hormat sekali," tuturnya.
Setelah lebih dari satu jam berada di dalam keraton, Maruf Amin dan keluarga berpamitan untuk kembali bersilaturahmi dengan santri di Pondok Pesantren Sunan Pandanaran di Sleman, Yogyakarta.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Tak Mau Renovasi! Ahmad Sahroni Pilih Robohkan Rumah Usai Dijarah Massa, Kenapa?
-
Borobudur Marathon 2025 Diikuti Peserta dari 38 Negara, Perputaran Ekonomi Diprediksi Di Atas Rp73 M
-
Langsung Ditangkap Polisi! Ini Tampang Pelaku yang Diduga Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal
-
Transfer Pusat Dipangkas, Pemkab Jember Andalkan PAD Untuk Kemandirian Fiskal
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Robohkan Rumah yang Dijarah hingga Rata Dengan Tanah, Ahmad Sahroni Sempat Ungkap Alasannya
-
Jelang Musda, Rizki Faisal Didukung Kader Hingga Ormas Pimpin Golkar Kepri
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
Guru Besar UEU Kupas Tuntas Putusan MK 114/2025: Tidak Ada Larangan Polisi Menjabat di Luar Polri
-
MUI Tegaskan Domino Halal Selama Tanpa Unsur Perjudian