Suara.com - Polisi masih mendalami keterangan tiga tersangka terkait kasus perampokan yang menewaskan sopir taksi online bernama Sofyam di Palembang. Terkait pengungkapan kasus ini, polisi sudah membekuk tiga tersangka yakni Ridwan, FR, dan Acundra.
Kasubdit III Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Ditreskrimum Polda Sumsel, AKBP Yoga Baskara menyampaikan, jika ketiga tersangka hanya butuh 15 menit untuk menghabisi nyawa Sofyan. Dari keterangan tersangka, kata Yoga mereka secara bergantian mengeksekusi korban.
"Mereka bergantian, kadang memegang tangan, kadang mencekik korban," kata Yoga di Palembang, Senin (19/11/2018).
Setelah puas melakukan hingga korban tewas, para pelaku membuang mayat Sofyan ke semak-semak kawasan Kecamatan Lakitan, Musi Rawas, Sumsel. "Kami akan terus kembangkan keterangan dari setiap pelaku ini," kata dia.
Pihaknya juga akan menggelar rekontruksi. Namun, dirinya belum dapat menentukan kapan rekontruksi ini akan dilakukan. Menurutnya, dengan rekontruksi ini dapat diketahui kronologi yang sebenarnya dan dicocokkan dari keterangan para tersangka.
"Nantilah kami belum menentukan kapan rekontruksi akan dilakukan," pungkasnya.
Seperti diketahui, Sofyan sebelumnya menghilang usai mengantarkan penumpang dari kawasan KM 5 menuju Simpang Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang. Hingga dua pekan kemudian sopir taksi online ini ditemukan dalam kondisi tinggal tulang belulang di kawasan Kecamatan Lakitan, Kabupaten Musi Rawas, Sumsel.
Kontributor : Andhiko Tungga Alam
Baca Juga: Jonatan dan Anthony Juga Mundur dari Korea Masters 2018
Berita Terkait
-
Hilangkan Jejak, Haris Bersihkan Linggis dengan Busa Kasur
-
Disebut Sampah, Pemicu Haris Bunuh Gaban dan Istri Pakai Linggis
-
Haris Tusuk Tiga Kali Leher Gaban dan Istrinya Pakai Linggis
-
Haris Simamora Tersangka Pembunuh 1 Keluarga Dikenal Nakal
-
Tenangkan Diri, Alasan Pembunuh Keluarga Gaban Kabur ke Gunung
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Sejarah Panjang Gudang Garam yang Kini Dihantam Isu PHK Massal Pekerja
-
Pengamat Intelijen: Kinerja Listyo Sigit Bagus tapi Tetap Harus Diganti, Ini Alasannya
-
Terungkap! Rontgen Gigi Hingga Tato Bantu Identifikasi WNA Korban Helikopter Kalsel
-
Misteri Dosen UPI Hilang Terpecahkan: Ditemukan di Lembang dengan Kondisi Memprihatinkan
-
Dugaan Badai PHK Gudang Garam, Benarkah Tanda-tanda Keruntuhan Industri Kretek?
-
Israel Bunuh 15 Jurnalis Palestina Sepanjang Agustus 2025, PJS Ungkap Deretan Pelanggaran Berat
-
Mengenal Tuntutan 17+8 yang Sukses Bikin DPR Pangkas Fasilitas Mewah
-
IPI: Desakan Pencopotan Kapolri Tak Relevan, Prabowo Butuh Listyo Sigit Jaga Stabilitas
-
Arie Total Politik Jengkel Lihat Ulah Jerome Polin saat Demo: Jangan Nyari Heroiknya Doang!
-
Sekarang 'Cuma' Dapat Rp65,5 Juta Per Bulan, Berapa Perbandingan Gaji DPR yang Dulu?