Suara.com - Mantan preman penguasa Tanah Abang, Hercules Rosario Marshal ditangkap aparat Polres Jakarta Barat. Hercules ditangkap terkait kasus penyerangan dan penguasaan lahan.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Edy Suranta Sitepu mengungkapkan Hercules merupakan aktor utama penyerangan dan penguasaan lahan oleh sekelompok preman terhadap PT. Nila di Kalideres, Jakarta Barat.
"Pimpinan kelompok preman ini diketahui sebagai aktor utama dari penyerangan kantor PT. Nila, yang saat itu diserang oleh 60 orang preman yang menggunakan senjata tajam," kata Edy di Polres Jakarta Barat, Rabu (21/11/2018).
Kelompok preman tersebut, kata Edy, secara paksa meminta uang sebanyak Rp 500 ribu kepada setiap penghuni.
Edy menerangkan, Hercules ditangkap di kediamannya, Kompleks Kebon Jeruk Indah, Blok E 12 A, Kembangan, Jakarta Barat. Saat penangkapan, Hercules tidak melakukan perlawanan terhadap petugas.
"Tidak ada perlawanan. Dia kami tangkap atas kasus 170 dan 335 KUHP," pungkasnya.
Hingga saat ini pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan terhadap Hercules. Setelah pemeriksaan selesai, Edy mengatakan akan ada konferensi pers.
Berita Terkait
Terpopuler
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- Pembangunan Satu Koperasi Merah Putih Butuh Dana Rp 2,5 Miliar, Dari Mana Sumbernya?
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
IPW: Penetapan Tersangka Roy Suryo Cs Sesuai SOP
-
Tampang Sri Yuliana, Penculik Bocah Bilqis di Makassar, Ngaku Kasihan Korban Tak Punya Ortu
-
Anggaran Proyek Monumen Reog Ponorogo Dikorupsi?
-
Dijual Rp80 Juta ke Suku Anak Dalam Jambi, Terungkap Jejak Pilu Penculikan Bocah Bilqis
-
DPD RI Gaungkan Gerakan Green Democracy Lewat Fun Walk dan Penanaman Pohon Damar
-
Terungkap! Bocah Bilqis Hilang di Makassar Dijual ke Kelompok Suku Anak Dalam Jambi Rp 80 Juta
-
Bukan Soal Kontroversi, Ini Alasan Soeharto Disebut Layak Dihargai Sebagai Pahlawan Nasional
-
Surya Paloh Bicara Soal PAW Usai Sahroni dan Nafa Urbach Disanksi MKD, Begini Katanya
-
Peringati Hari Pahlawan Besok, Mensos Ajak Masyarakat Mengheningkan Cipta Serentak
-
KPAI: SMAN 72 Bakal Belajar Online, Prioritaskan Pemulihan Psikologis Siswa Usai Ledakan