Suara.com - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), M Hanif Dhakiri, minta pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) berinovasi, dengan menciptakan dan memperkuat marketplace berbasis online (pasar online) untuk mendukung pemasaran produk-produk UMKM.
"Era revolusi industri 4.0 ini harus disiasati. UMKM harus berinovasi dengan mendorong tumbuhnya marketplace baru yang bisa menjadi tempat untuk berjualan dan memaksimalkan pemasaran dari produk-produk UMKM," kata Hanif, di acara Pesta Retail Nasional, yang diselenggarakan PT HM Sampoerna di Serpong, Tangerang, Kamis (22/11/2018) malam.
Hanif mengatakan, pemerintah terus mendorong UMKM agar semakin inovatif dalam proses produksi, pengemasan distribusi, dan marketingnya dengan memanfaatkan bisnis online yang makin berkembang saat ini.
"Peluang bisnis di pasar online masih sangat terbuka luas bagi pelaku UMKM. Hal ini harus dimanfaatkan untuk memperluas jaringan distribusi dan pemasaran, sehinga bisnis UMKM semakin menguntungkan," kata Hanif.
Bahkan ke depan, lanjut Hanif, penggunaan platform-platform atau aplikasi yang berbasis digital menjadi sangat penting dipergunakan oleh pelaku UMKM agar bisnisnya terus maju dan membesar.
Hanif ingin, aplikasi yang mendukung marketplace baru bagi UMKM yang muncul murni buatan orang Indonesia.
"Platformnya harus diisi produk kita. Jangan sampai platformnya bagus dan besar, tapi isinya produk orang lain, uangnya juga, uang orang lain. Saya ingin, kalau punya marketplace yang besar, uangnya milik Indonesia, produknya milik Indonesia," tuturnya.
Hanif mengungkapkan, perekonomian Indonesia didominasi oleh UMKM, namun kontribusi UMKM terhadap perekonomian negara masih kecil. Sebagian besar UMKM masih dikelola secara informal dan tradisional.
"Tantangan kita ke depan harus memastikan agar terjadi transformasi UMKM dari ekonomi informal menjadi ekonomi formal, sehingga sumbangannya terhadap peningkatan kesejahteraan dan ekonomi nasional semakin besar," ujar Hanif.
Baca Juga: Kemnaker Ajak Semua Pihak Antisipasi Revolusi Industri 4.0
Berdasarkan pengalaman, kata Hanif, UMKM merupakan bantalan ekonomi yang paling kuat, ketika Indonesia mengalami krisis di masa lalu. Untuk itu, UMKM harus dikembangkan.
"UMKM di Indonesia sangat penting, karena kita tahu ekonomi di Indonesia didominasi UMKM, sehingga dari waktu ke waktu, kita harus memastikan UMKM bisa terus tumbuh, berkembang, dan produktif, sehingga bisa menopang perekonomian nasional," ungkap Hanif.
Terakhir, Hanif mengucapkan selamat dan apresiasi atas terselenggaranya acara Pesta Retail Nasional, yang merupakan wahana pertemuan seluruh retailer binaan Sampoerna.
"Kita apresiasi kepada Sampoerna yang sudah bekerja keras selama bertahun tahun membantu memfasilitasi para retailer Indonesia untuk bisa lebih produktif dan bekerja lebih baik bagi kontribusi ekonomi di daerah maupun ekonomi nasional," ucap Hanif.
Acara Pesta Retail Nasional diikuti 3000 retailer binaan Sampoerna dari seluruh Indonesia. Turut hadir pada kesempatan ini, Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto, Dirjen PHI dan Jamsos, Haiyani Rumondang, serta para pimpinan perusahaan Sampoerna.
Berita Terkait
-
Harap Bersabar, Pemerintah Umumkan UMP 2026 Paling Lambat 24 Desember
-
UMP Jakarta 2026 Naik Berapa Persen? Analisis Lengkap Formula Baru hingga Kejutan Menaker
-
Magang Nasional Gelombang III Segera Digelar, Selanjutnya Sasar Lulusan SMK
-
Strategi Jitu Memulai Bisnis Online Tanpa Modal Besar di Era Digital
-
Imbas Kasus Noel, Menaker Yassierli: Anda Korupsi, Saya Langsung Copot!
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf