Suara.com - Seorang warga bernama Khusnen Riyadi (58) ditemukan sudah meninggal dunia di sakag satu depot pasir Sungai Klawing, Desa Kedungbenda, Kecamatan Kemangkon, Kabupaten Purbalingga, Senin, pagi. Korban sebelumnya dinyatakan hilang saat sedang memasang waring atau alat penangkap ikan di bawah jembatan Sungai Pelus, Desa Sokaraja Lor, Minggu (25/11/2018) malam.
Koordinator Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Banyumas Ady Candra menyampaikan jenazah Khusnen pertama kali ditemukan warga bernama Untung Sukri (64) yang ikut serta mencari korban. Saat berada di salah satu depot pasir, kata Ady, saksi melihat sesosok mayat terapung. Kontan, saat itu Untung lalu berteriak meminta pertolongan warga lainnya.
Penemuan mayat korban juga langsung dilaporkan kepolisian setempat dan keluarga,
"Jenazah Khusnen Riyadi selanjutnya dipulangkan ke rumah duka, Desa Sokaraja RT 01 RW 03, Desa Sokaraja Lor, untuk proses pemakaman," kata Ady Candra.
Tim SAR juga langsung menghentikan proses pencarian setelah jenazah Khusnen ditemukan. Operasi pencarian tersebut melibatkan personel Basarnas Pos SAR Cilacap, Tagana Banyumas, BPBD Kabupaten Banyumas, Pramuka Peduli, SAR SERI, RAPI Banyumas, Bagana, KSB Sumbang, Polsek Sokaraja, Koramil Sokaraja, Polsek Kemangkon, Pemerintah Desa Sokaraja Lor, serta keluarga korban dan masyarakat setempat.
Peristiwa nahas itu terjadi saat Khusnen sedang memasang waring di bawah jembatan Sungai Pelus, kemarin malam. Saksi atas nama Akhmad Mulyono telah mengingatkan korban untuk segera naik karena arus Sungai Pelus sedang tinggi dan deras.
Akan tetapi setelah naik ke bendungan penahan lumpur, korban kembali turun ke sungai untuk memperbaiki posisi waring. Oleh karena korban tidak segera naik, Akhmad Mulyono turun ke sungai untuk memanggil Khusnen Riyadi namun korban sudah tidak ada di tempat terakhir dia memasang waring sehingga saksi segera berteriak untuk meminta bantuan. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Prabowo Perintahkan Menhut Cabut 22 Perizinan Berusaha Pemanfaatan Hutan Seluas 1 Juta Hektare
-
Asrama Mahasiswa Aceh di Tembalang Mendadak Haru Biru, Haji Suryo dan Slank Bawa Bantuan
-
Prabowo Sindir Pejabat 'Wisata Bencana': Jangan Datang Hanya untuk Foto-foto!
-
350 Kios Hangus, Pengelola Pasar Kramat Jati Siapkan Relokasi Sementara Lewat Sistem Undian
-
Waspada Banjir Rob, Pesisir Jakarta Terancam Sepekan ke Depan
-
Roy Suryo Tunjukkan Kejanggalan 'Mecothot' Ijazah Jokowi: 99,9 Persen Palsu!
-
Saat Bendera Putih Berkibar di Aceh, Peneliti UGM Kritik Pemerintah Tak Belajar Hadapi Bencana
-
Roy Suryo Bawa Ijazah UGM Asli ke Polda Metro, Klaim Punya Jokowi Tidak Presisi
-
350 Kios Pasar Induk Kramat Jati Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp10 Miliar
-
Selang Urine Tertinggal di Ginjal Pasien, Dokter RS Borromeus Divonis Langgar Disiplin