Suara.com - Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Mahyudin meminta masyarakat untuk melihat rekam jejak calon pejabat dan pasangan calon di Pemilu 2019. Ia kemudian mengibaratkan memilih pemimpin sama dengan memilih menantu.
"Memilih itu seperti pilih menantu, kita lihat bibit, bebet, bobotnya," kata Mahyudin saat sosialisasi empat pilar di hadapan Forum Masyarakat Peduli Lingkungan di Inpres 4, Muararapak, Balikpapan, Kaltim, Senin (3/12/2018) seperti dilansir Antara.
Melihat rekam jejak calon pejabat negara kata dia, sangat penting agar mereka yang terpilih adalah yang terbaik. Pemimpin yang baik diyakini bisa melaksanakan amanat rakyat.
Mahyudin menyebut Indonesia kini tengah mengalami darurat korupsi, karena merajalelanya politik uang. Politik yang menggunakan uang untuk menyuap rakyat agar dipilih.
Kemudian Mahyudin memastikan para pejabat publik yang terpilih karena menyuap rakyat dipastikan tidak amanah dan tidak akan menolak untuk menerima suap.
Terkait itu, Mahyudin tidak heran bila banyak pejabat publik yang ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. Bahkan, korupsi berjamaah terjadi di Malang, di mana para anggota DPR di daerah tersebut ditangkap oleh KPK.
Untuk itu, ia meminta masyarakat agar memilih dengan memperhatikan benar tekam jejaknya dan menolak politik uang.
Dalam kesempatan tersebut politikus Partai Golkar ini juga mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga perdamaian dan kedamaian, tidak mudah diadu domba karen perbedaan pilihan.
Baca Juga: Ditanya soal Pernikahan Irwan Mussry - Maia Estianty, Desy Ratnasari Kabur
Berita Terkait
-
MPR: Memilih Pemimpin di Pemilu 2019 Seperti Pilih Menantu
-
Hadiri Reuni Akbar 212, Prabowo Tidak Boleh Bicara Politik dan Kampanye
-
Sandiaga Harap Jokowi - Prabowo Hadir dan Berpelukan di Reuni Akbar 212
-
Sandiaga Akan Perbaiki Pengelolaan Dana BPJS Kesehatan Jika Menang Pemilu
-
Dampingi Jokowi ke Palembang, Kapolri Tegaskan Netral di Pemilu
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Gubernur Bobby Nasution Beri Pesan ke Pendawa Indonesia: "Nek Wani Ojo Wedi-wedi" Berantas Narkoba
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus