Suara.com - Mikro bus di Tanah Abang akan gratis selamanya. Syaratnya, yang ingin naik gratis harus mempunyai kartu Jak Lingko.
Manajemen PT Transportasi Jakarta telah mengoperasikan lima unit mikro bus di Tanah Abang mulai, Selasa (11/12/2018) hari ini. Negara akan menanggung biaya mikro bus itu
"Dibayar negara, bukan gratis. Khawatirnya salah tangkap, para angkutan Jak Lingko nanti tanya "kita dibayar pake apa?" Gratis itu buat penumpangnya. Penumpangnya pegang kartu, tapping, enggak boleh ada yang mengeluarkan uang lagi. Si perusahaan telah berkontrak dengan Transjakarta sesuai dengan kilometer yang ditempuh, dia akan dibayar," ujar Direktur Utama PT Transjakarta, Agung Wicaksono di Jakarta, Selasa siang.
Agung menjelaskan bayarannya kalau untuk Tanah Abang sekitar Rp 3.800 per kilometer dengan hitungan 180 km per hari yang dinilai jumlahnya sangat memadai untuk membayar operasional angkutan terintegrasi.
Total Jak Lingko untuk mikro bus ada delapan rute, yang dimana tantangannya hanya ada 61 kendaraan yang memenuhi syarat meskipun Dinas Perhubungan DKI Jakarta merekomendasikan 307 unit mikro bus. Tantangan tersebut, lanjut Agung, karena pihaknya sangat selektif untuk memilih angkutan yang hendak bekerjasama.
Agung menjelaskan ada dua tantangan yang dirasakannya untuk menjalin kerja sama dengan operator angkutan umum, yaitu yang pertama kendaraan harus layak dan dievaluasi sebab kualitas kendaraan sangat berdampak pada standar pelayanan minimum.
Kedua, Gubernur DKI Anies Baswedan menginstruksikan agar pengemudi Jak Lingko harus memiliki surat izin mengemudi (SIM) A Umum.
"Mereka (pengemudi) harus daftar, ujian dan bayar, nah ini kendalanya. Karena ini cukup berat, kami akan mengambil langkah untuk membantu mereka agar mengikuti ujian SIM A Umum. Kami sudah bekerja sama dengan kepolisian, mereka siap mendukung termasuk skema pembiayaan ujiannya," jelas Agung.
Kartu Jak Lingko sudah bisa dibeli di Tanah Abang dengan harga promo yakni Rp 10 ribu hingga akhir tahun 2018.
Baca Juga: Warga Bingung Saat Uji Coba Skybridge Tanah Abang, Anies: Itu Normal
"Kita cetak kartu sebanyak 40 ribuan, isinya masih kosong, buat Jak Lingko saja. Kalau dia pakai buat naik bus Transjakarta harus isi ulang," tukasnya lagi.
Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) Tanah Abang, Jakarta Pusat telah diujicobakan sejak tanggal 7 Desember 2018 yang berarti integrasi moda angkutan umum dalam Jak Lingko telah dapat beroperasi, seperti bus dan mikro bus. (Antara)
Berita Terkait
-
Warga Bingung Saat Uji Coba Skybridge Tanah Abang, Anies: Itu Normal
-
Uji Coba Hari ini, Skybridge Tanah Abang Bisa Dilalui Pejalan Kaki
-
Tak Bisa Berenang, Santri Tewas Tenggelam di Tanah Abang
-
PKL Tak Tertampung di Skybridge Direlokasi ke Blok F Tanah Abang
-
Operasional Skybridge Tanah Abang Terkendala Layout Stasiun
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf
-
Skema WFA ASN dan Pegawai Swasta Nataru 2025, Termasuk TNI dan Polri
-
Pakar Hukum Unair: Perpol Jabatan Sipil Polri 'Ingkar Konstitusi', Prabowo Didesak Turun Tangan
-
Duka Sumut Kian Pekat, Korban Jiwa Bencana Alam Bertambah Jadi 369 Orang
-
Polisi Tantang Balik Roy Suryo dkk di Kasus Ijazah Jokowi: Silakan Ajukan Praperadilan!