Suara.com - Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin meyakini pimpinan Nahdlatul Ulama di seluruh daerah tetap solid memberikan dukung politik di Pilpres 2019 mendatang. Sebab, Ma'ruf mengaku telah melobi pimpinan NU di seluruh daerah seperti Jawa Timur, Jawa Barat, Banteng, DKI Jakarta, Lampung, Sumatera Utara, Jambi dan Riau untuk memberikan dukungan politik.
"Mungkin nanti saya akan ke Palembang juga sudah dengan Aceh. Bengkulu belum, Bangka Belitung, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah sudah. Kemudian mungkin Kalimantan Barat dan Kalimantan Timur, Sulawesi, NTB sudah. Jadi tinggal beberapa yang belum. Tapi secara keseluruhan (NU) solid," kata Ma'ruf di kediamannya, Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta, Rabu (12/12/2018).
Lebih lanjut, dia menyampaikan ada tiga wilayah yang kini difokuskan untuk bisa menjadi basis pendukung. Tiga wilayah itu adalah Jawa Barat, Banten dan DKI Jakarta. Alasannya, dalam Pilpres 2014, capres petahana Jokowi kalah di tiga daerah tersebut.
"Memang fokus kita (pemenangan) itu adalah Jawa Barat, Jakarta, Banten nah dulu kan Jokowi kalah sekarang harus menang enggak boleh kalah harus menang. Hari ini ada yang menang sedikit, ada yang drop, sudah tidak ada yang kalah. Karena itu, bagaimana memperbesar kemenangan membuat menang, menghindarkan kalah tidak boleh drop, semua menang nah itu saya kira yang akan kita lakukan," kata dia.
Ma'ruf juga berencana bertemu dengan pimpinan cabang NU di beberapa kota seperti Banten, Karawang, Bekasi, Depok, Bogor, Sukabumi, Bandung, Garut, Tasikmalaya. Menurutnya, pertemuan tersebut untuk mengonsolidasikan dukungan dari kaum nahdliyin.
"Ini penting dalam rangka memantapkan supaya temen-temen NU secara keseluruhan," tandasnya.
Berita Terkait
-
Timses Jokowi: Markas Prabowo - Sandiaga Pindah ke Solo, Menguntungkan Kami
-
Dapat Banyak Dukungan Ulama NU, Maruf Amin Optimis Menang di Tangerang
-
Ma'ruf Doakan Ayah Jurnalis Korban KM Multi Prima I Agar Cepat Ditemukan
-
Maruf Amin Ungkap Rahasia Tetap Bugar di Masa Sibuk Kampanye
-
Terpilih Jadi Cawapres Jokowi, Maruf Amin Ungkap Kekecewaan di 2018
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
Terkini
-
Darurat Banjir-Longsor Sumut, Bobby Nasution Fokus Evakuasi dan Buka Akses Jalur Logistik yang Putus
-
KPK Panggil Kakak Hary Tanoe dalam Kasus Bansos Hari Ini
-
Survei Terbaru Populi Center Sebut 81,7 Persen Publik Yakin Prabowo-Gibran Bawa Indonesia Lebih Baik
-
Heartventure Dompet Dhuafa Sapa Masyarakat Sumut, Salurkan Bantuan ke Samosir-Berastagi
-
Bansos Tetap Jalan Meski Sumatera Terendam Bencana, PT Pos Indonesia Pastikan Penyaluran Aman
-
KPK Pertimbangkan Lakukan Eksekusi Sebelum Bebaskan Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi, Ini Penjelasannya
-
Francine PSI Tagih Janji Pramono: kalau Saja Ada CCTV yang Memadai, Mungkin Nasib Alvaro Beda
-
Rano Karno: JIS Siap Hidup Lagi, Pemprov DKI Benahi Akses dan Fasilitas Pendukung
-
KPK Sudah Terima Surat Keppres Rehabilitasi, Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi dan Rekan Segera Bebas
-
Mulai 2026, Periksa Kehamilan Wajib 8 Kali: Cara Pemerintah Turunkan Angka Kematian Ibu dan Bayi