Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta masyarakat memanfaatkan penggunaan dana desa sesuai keperluan. Hal ini disampaikan Jokowi saat sosialisasi prioritas penggunaan Dana Desa (DD) 2019 di Provinsi Aceh.
"Perlu saya ingatkan agar penggunaan dana desa ini bisa fokus, bisa digunakan tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan yang ada di desa, yang ada di kampung-kampung kita," kata Jokowi dalam sambutannya di Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh, pada Jumat (14/12/2018).
Jokowi menerangkan, aparat pemerintah desa dapat memanfaatkan DD untuk membangun infrastruktur desa seperti jalan, embung, hingga fasilitas sosial seperti posyandu.
"Pastikan bahwa yang kita bangun itu memiliki manfaat. Memiliki manfaat besar bagi rakyat kita yang ada di kampung. Jangan sampai membangun sesuatu kemudian itu tidak bermanfaat," kata Jokowi.
Mantan Gubernur DKI Jakarta menjelaskan, dana desa bertujuan agar perputaran uang lebih banyak di daerah atau di desa-desa.
Dengan upaya tersebut maka perekonomian di desa-desa diharapkan dapat berkembang.
"Karena semakin banyak uang yang beredar di sebuah kampung, sebuah desa, sebuah kecamatan,maka otomatis ekonomi itu akan bergerak di bawah," ujar Presiden.
Kepala Negara juga mengingatkan masyarakat untuk mengembangkan perekonomian di desa melalui sektor pariwisata yang menyajikan keindahan alam.
Dalam acara ini Jokowi mengenakan pakaian kemeja putih didampingi Ibu Negara, Iriana Joko Widodo yang mengenakan pakaian batik berwarna cokelat dibalut kerudung berwarna krem.
Baca Juga: Jadi Korban Kekerasan Pembakaran Polsek Ciracas, Kompol Agus Sudah Sembuh
Sejumlah pejabat yang turut hadir dalam acara tersebut diantaranya Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Sofyan Djalil, dan Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
PLN Dorong Interkoneksi ASEAN Power Grid untuk Akselerasi Transisi Energi Bersih
-
Ajang Dunia MotoGPTM 2025 Jadi Penyelenggaraan Terbaik dan Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?