Suara.com - Juru Bicara Tim Kampanye Nasional pasangan Joko Widodo atau Jokowi - Maruf Amin, Ace Hasan Syadzily meminta La Nyalla Mattalitti untuk tidak menyebar hoaks ke Capres dan Cawapres Prabowo Subianto - Sandaga Uno. Diketahui, mantan kader Partai Gerindra itu sempat menyebarkan hoaks kalau Jokowi ialah keturunan PKI di Pilpres 2014 lalu.
Mantan Ketua Umum PSSI itu kini sudah keluar dari Partai Gerindra dan mendukung pasangan Joko Widodo (Jokowi) - Ma'ruf Amin di Pilpres 2019.
"Tentu (tidak menyerang). Kami berharap Pak La Nyalla jangan melakukan hal serupa pada 2014," kata Ace di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/12/2019).
Selain itu Ace berharap La Nyalla bisa memberikan penjelasan secara komplit terkait dengan perbuatannya yang dilakukan saat Pemilihan Presiden 2014.
Meski sempat fitnah Jokowi tahun 2014 lalu, politikus Partai Golkar ini meminta La Nyalla ikut mengkampanyekan visi dan misi serta program yang ditawarkan Capres - Cawapres nomor urut 01 tersebut. Namun dilakukan tanpa meyebarkan hoaks kembali.
"Pak La Nyalla juga bisa menjadi bagian dari tim yang menyebarkan program-program dan visi-misi Pak Jokowi, sehingga Pilpres 2019 tidak diwarnai berita-berita hoax yanh seperti terjadi di 2014," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Romi Divonis Penjara 18 Bulan karena Menghina Jokowi dengan Kata Binatang
-
Kondisi Kesehatan Ma'ruf Amin Bukan Kendala Kampanye
-
Kandang Banteng Mau Direbut Prabowo, Sekjen PDIP: Nyatanya Dulu Nggak Bisa
-
Prabowo - Sandiaga Pindah Posko ke Jateng, Kubu Jokowi: Blunder
-
Sudah Tobat, Kubu Jokowi Tak Bakal Tuntut La Nyalla
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Di Rote Ndao, Hasto PDIP Soroti Potensi Wilayah Terluar RI
-
Gelar Pahlawan untuk Soeharto, KontraS: Upaya Cuci Dosa Pemerintah