Suara.com - Ibu rumah tangga berinisial PI ditangkap aparat keamanan Bandara Ngurah Rai Bali, karena tepergok mencuri tiga pakaian merek Paul Ropp seharga total Rp 10.565.000.
Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (14/12) malam pekan lalu. IRT asal Padang, Sumatera Barat, itu ditangkap saat berada di Gate 1 Terminal Keberangkatan Internasional Bandara Ngurah Rai.
Karena ditangkap, PI terpaksa mengurungkan niat untuk terbang ke tujuan utamanya, Kuala Lumpur, Malaysia.
Seperti dilaporkan Beritabali.com—jaringan Suara.com, Senin (17/12/2018), PI mencuri di lantai 3 Toko Duty Free Promosindo Terminal Keberangkatan International Bandara Ngurah Rai, Jumat malam sekitar pukul 20.30 WITA.
Berdasarkan informasi yang terhimpun, perempuan ini masuk ke toko tersebut dan mengambil tiga helai pakaian merek Paul Ropp.
Tiga helai pakaian mahal itu dibawa ke ruang pakaian ganti, lalu disembunyikan ke dalam tas jinjing warna hitam. Selanjutnya, dia pergi tanpa membayar ke kasir.
Terungkapnya pencurian pakaian ini berawal dari pengecekan pelapor Ni Wayan Budiastuti (38). Saat mengecek, saksi yang tinggal di Jalan Imam Bonjol Denpasar Barat ini melihat ada tiga pakaian digantung di ruang pakaian ganti.
Saksi curiga dan langsung menanyakan kepada staf toko dan mendapat jawaban bawah tiga pakaian yang digantung itu tidak ada kaitan dengan penjualan, sehingga pihak toko mengalami kerugian Rp 10.565.000.
Selanjutnya, kasus ini dilaporkan ke manajer dan petugas keamanan Bandara. Hasil pengecekan melalui rekaman kamera pengawas, pelaku seorang perempuan mengenakan pakaian warna putih berjilbab hitam.
Baca Juga: JK Sebut Angka Kasus Kelaparan Menurun dan Tingkat Pendidikan Membaik
Selain itu, pelaku juga membawa kereta bayi yang diduga mengambil 3 pakaian tersebut. “Pelaku ini berencana berangkat ke Kuala Lumpur Malaysia,” ujarnya.
Pencarian dilakukan dan akhirnya petugas keamanan bandara menemukan tersangka berada di Gate 1 Terminal Keberangkatan International Ngurah Rai.
Petugas bandara langsung mengamankan dan membawanya ke Mapolsek Kawasan bandara Ngurah Rai.
Kapolresta Denpasar Ajun Komisaris Besar Ruddi Setiawan membenarkan adanya penangkapan tersebut.
“Sudah diamankan, masih didalami keterangannya,” ujar Ruddi,Senin (17/12).
Berita ini kali pertama diterbitkan Beritabali.com dengan judul ”Curi Pakaian Mahal di Bandara, Ibu Ini Batal ke Kuala Lumpur”
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Bupati Jember: Mulai 2026 setiap triwulan OPD dievaluasi bersama DPRD
-
Bobby Nasution Tak Kunjung Diperiksa, Penyidik KPK Rossa Purbo Bekti Dilaporkan ke Dewas KPK
-
Kasus Tudingan Ijazah Palsu Arsul Sani Masuk Babak Baru, Kini Ada Aduan Masuk ke MKD DPR RI
-
Menpar Kena 'Sentil' Komisi VII DPR, Proyek Lift Kaca di Pantai Kelingking Turut Disinggung
-
Waspada Game Online Terafiliasi Judol Ancam Generasi Muda, Aparat Didesak Bertindak Tegas
-
'Nanti Diedit-edit!' Arsul Sani Pamer Ijazah S3 Asli, Tapi Takut Difoto Wartawan
-
Seribu Keluarga Lulus Jadi PKH, Gubernur Ahmad Luthfi Dorong Kemandirian Warga
-
Apresiasi Kejujuran, KPK Undang 6 Siswa SD Penemu Ponsel untuk Podcast Antikorupsi
-
Dituduh Pakai Ijazah Palsu, Hakim MK Arsul Sani Buka Suara: Nanti Diedit-edit, Saya Pusing
-
Dituduh Palsu, Hakim MK Arsul Sani Pamerkan Ijazah Berikut Transkrip Nilainya: Ini yang Asli!