Suara.com - Sekitar 5.000 jemaat yang menghadiri Misa Malam Natal 2018 di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, sempat memanjatkan doa untuk seluruh korban tsunami Selat Sunda. Acara Malam Misa Natal 2018 yang diselenggarakan oleh Gereja Katedral berjalan lancar di tiap prosesinya.
Romo Albertus Hani Rudi Hartoko SJ dan Romo Joannes Maryana SJ memimpin Misa Malam Natal sesi pertama yang dimulai pukul 17.00 WIB. Di awal khotbahnya, Romo Albertus mengajak kepada seluruh jamaat yang hadir untuk senantiasa mendoakan bagi seluruh korban yang sedang tertimpa musibah tsunami di Banteng dan Lampung pada Sabtu (22/12/2018) malam.
"Dalam (musibah) tsunami di daerah Banten dan Lampung sekitarnya, kita doakan semua serta berbagi kasih mendoakan mereka dengan demikian suka cita kita menjadi sempurna," kata Romo Albertus.
Romo Albertus kemudian mengungkapkan, umat kristiani sepatutnya bisa mendalami makna sukacita di perayaan natal tahun ini. Sukacita yang dimaksudnya diartikan dalam bahasa Inggris yakni JOY.
Kemudian Romo Albertus mengajak umat Kristiani untuk selalu ingat akan kehadiran Yesus Kristus. Jemaat juga diminta untuk selalu memberikan pertolongan kepada orang lain dan juga ingat pada diri sendiri.
"J Jesus, lalu apa? O others. Kita berbagi itulah kasih, kasih bagi apa? Pemberian pada pengorbanan, others nah silahkan ke others yang paling dekat jangan jauh2 dulu, yang terakhir Y, You," pungkasnya.
Misa malam natal sesi kedua akan berlangsung pukul 20.00 WIB dan dipimpin oleh Romo Markus Yumartana SJ dan Romo Alexius Andang L SJ beserta paduan suara St Andreas dan St Yakobus.
Sedangkan misa ketiga pukul 22.00 WIB akan dipimpin oleh Romo Ch Kristiono SJ dan Romo Fristian SJ beserta paduan suara Orang Muda Katedral.
Baca Juga: PLN Operasikan Kembali 160 Gardu Listrik yang Mati Pasca Tsunami
Berita Terkait
-
Jenazah Dylan Sahara Istri Ifan Seventeen Ditemukan
-
Ifan Seventeen Rindu Istri, Jenazah Sang Drumer Ditemukan
-
PLN Operasikan Kembali 160 Gardu Listrik yang Mati Pasca Tsunami
-
Asyik Bulan Madu, Pengantin Baru Jadi Korban Tsunami Selat Sunda
-
Ayah dan Ibu Meninggal, Bayi 2 Bulan Sempat Nangis Minta Susu saat Tsunami
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting