Suara.com - Memasuki hari pertama kerja di awal 2019, sejumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) DKI Jakarta terpantau datang terlambat di kantor Balai Kota Jakarta, Jakarta Pusat. Beberapa dari PNS pun berlarian berusaha mengejar waktu agar tidak telat.
Pantauan Suara.com di lokasi, Rabu (2/1/2019), hingga pukul 7.50 WIB masih ada saja beberapa PNS yang datang terlambat. Padahal berdasarkan aturan, PNS diwajibkan sudah tiba di kantor pada pukul 7.30 WIB.
Sejumlah PNS pun tampak panik lantaran terlambat. Setibanya di depan Balai Kota Jakarta ada beberapa dari mereka yang berlarian mengejar waktu. Namun tak sedikit pula di antara mereka yang tampak berjalan santai meskipun waktu sudah menunjukkan pukul 7.50 WIB.
Bahkan, hingga waktu menunjukkan pukul 8.10 WIB, masih ada sejumlah PNS yang datang terlambat.
"Aduh gue kesiangan banget nih," ujar salah seorang PNS kepada rekannya yang juga baru saja tiba di Balai Kota Jakarta.
Saat Suara.com berusaha menghampiri salah seorang PNS dan menanyakan alasannya telat, sang PNS pun memilih bungkam. Ia langsung berlari meninggalkan awak media.
Berita Terkait
-
Usul ke Pemprov DKI, DTKJ Minta Sepeda Motor Kena Ganjil Genap
-
Pemprov DKI Siagakan Rumah Sakit Tampung Korban Tsunami Selat Sunda
-
Pakai Kantong Kresek di Jakarta Bakal Didenda Rp 25 Juta
-
Angka Kecelakaan di Jakarta Meningkat, Ini Rinciannya
-
Jakarta Siapkan Pergub Larangan Penggunaan Kantong Plastik
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
Terkini
-
50 Mayat Teridentifikasi, 5 Potongan Tubuh Korban Ponpes Al Khoziny jadi 'PR' Besar DVI Polri
-
Pensiun Dini PLTU Ancam Nasib Pekerja, Koaksi Desak Pemerintah Siapkan Jaring Pengaman
-
Usut Aliran Dana Pemerasan K3, KPK Periksa Eks Dirjen Kemnaker Haiyani Rumondang
-
Ketakutan! Ledakan Dahsyat di SPBU Kemanggisan Jakbar Bikin Warga Kocar-kacir
-
Pengendara Mobil Gratis Masuk Tol KATARAJA, Catat Harinya!
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny, ICJR Desak Polisi Sita Aset untuk Ganti Rugi Korban, Bukan Sekadar Bukti
-
Duar! Detik-detik Mengerikan Truk Tangki BBM Terbakar di SPBU Kemanggisan Jakbar, Apa Pemicunya?
-
Bantah Harga Kios Pasar Pramuka Naik 4 Kali Lipat, Begini Kata Pasar Jaya
-
Pede Sosok "Bapak J" Mudahkan Kader Lolos ke Senayan, PSI: Sekurangnya Posisi 5 Besar
-
Wacana 'Reset Indonesia' Menggema, Optimisme Kalahkan Skenario Prabowo-Gibran Dua Periode