Suara.com - Tangan Made Ganti (40) robek dan mendapat 15 jahitan. Telapak tangan Made Ganti robek karena memungut petasan, lalu meledak.
Made Ganti merupakan warga Banjar Dinas Liligundi, Bebandem, Karangasem, Bali.
Kapolsek Bebandem, AKP. I Wayan Sukarita mengatakan peristiwa itu, Senin (31/12/2018) kemarin.
Peristiwa naas ini terjadi ketika perayaan pergantian tahun sekitar pukul 20.15 WITA. Saat itu, korban yang sehari hari berprofesi sebagai seorang sopir tersebut bermaksud untuk merayakan malam pergantian tahun bersama beberapa orang rekannya.
Hanya saja, maksud hati bersuka cita merayakan pergantian tahun dengan memegang satu batang kembang api berjenis kembang api lontaran ke udara justru menjadi petaka bagi Made Ganti.
Begitu kembang api tersebut dinyalakan awalnya berjalan sesuai dengan rencana, lontaran pertama dan kedua berhasil begitu pula dengan lontaran yang ketiga. Namun entah apa yang terjadi setelah ledakan ke tiga, tiba-tiba kembang Api tersebut tidak meletus lagi padahal kembang api jenis ini bisa meletus lebih dari 8 kali.
Namun setelah beberapa saat, tiba-tiba kembang api yang dipegang tersebut kembali meledak hanya saja ledakan terjadi pada bagian yang dipegang oleh Made Ganti yang menyebabkan Made mengalami luka robek pada telapak dan Jari tangan kirinya.
Setelah insiden itu terjadi, rekan rekan Made langsung membawanya ke rumah salah seorang petugas medis yang berada di Banjar Dinas Pande Sari, Bebandem untuk mendapatkan pertolongan.
Akibat kejadian tersebut, Made Ganti untuk sementara waktu tidak bisa beraktivitas seperti biasa lantaran harus mendapat 15 jahitan pada bagian telapak tangannya akibat ledakan kembang api tersebut. (BeritaBali.com)
Baca Juga: Catat, Daftar Resolusi Tahun Baru Demi Aktualisasi Diri
Berita Terkait
-
Bank Indonesia Tutup 31 Money Changer Nakal di Bali
-
Ini 5 Destinasi Wisata yang Pas Buat Merayakan Hari Ibu
-
Mandi Laut Sendirian, Turis Tiongkok Dicabuli dan Nyaris Diperkosa Nelayan
-
Awas! Bawa Petasan Tahun Baru ke Dalam KRL Bakal Disita Petugas
-
Libur Panjang, Konsumsi BBM di Bali Diprediksi Melonjak 6 Persen
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Melejit di Puncak Survei Cawapres, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tertarik Politik
-
Korupsi CPO: Pengacara 3 Raksasa Sawit Minta Dibebaskan, Gugat Dakwaan Jaksa
-
Kapolda Metro Jaya Perintahkan Propam Tindak Polisi Pelaku Catcalling di Kebayoran Baru
-
Hujan Deras Bikin Jakarta Macet Parah, Dirlantas Polda Metro Turun Langsung ke Pancoran
-
Pulangkan 26 WNI Korban Online Scam di Myanmar, Menteri P2MI: Jangan Tergiur Tawaran Kerja Ilegal
-
OC Kaligis Sebut Sidang Sengketa PT WKM dan PT Position Penuh Rekayasa, Ini Alasannya
-
Jerat Utang Whoosh: DPD Peringatkan PT KAI di Ambang Krisis, Kualitas Layanan Terancam Anjlok
-
Biaya Haji Tahun 2026 Ditetapkan Rp87 Juta, Wamenhaj: Harusnya Naik Rp2,7 Juta
-
Jejak Pemerasan Rp53 M di Kemnaker: KPK Geledah Rumah Eks Sekjen Heri Sudarmanto, 1 Mobil Disita
-
Presiden Prabowo Panggil Dasco Mendadak Tadi Pagi, Bahas Apa?