Suara.com - Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Provinsi Riau menelusuri pelaku pembantaian satwa dilindungi, Rangkong Badak, yang kemudian aksi pembantaian itu diunggah ke media sosial hingga viral.
"Kami bersama polisi tengah menelusuri pemilik akun tersebut," kata Kepala Bidang Wilayah I BBKSDA Riau Mulyo Hutomo di Pekanbaru, Kamis (10/1/2019).
Aksi pembantaian unggas itu diunggah oleh akun Facebook berinisial OG alias Oyon. Dia saat ini tengah menjadi buronan utama BBKSDA Riau.
Pasalnya, pria yang disebut berada di Kabupaten Kuantan Singingi, Riau, itu dengan sengaja mengunggah aksinya membantai burung Rangkong Badak atau Buceros Rhinoceros ke akun media sosial Facebook miliknya.
Dalam unggahannya pada 8 Januari 2019, Oyon terlihat memegang burung yang sudah ia sembelih. Burung itu lantas dipegang dan diangkatnya dengan bangga.
Seketika, ribuan komentar membanjiri unggahannya itu. Bahkan, unggahan Oyon turut disebar luaskan akun instagram pecinta lingkungan @jejak_pendaki. Hutomo belum berkomentar banyak terkait upaya pencarian Oyon, namun dia mengatakan akan segera memberikan informasi jika berhasil melacak pria tersebut.
Humas BBKSDA Riau Dian Indriati mengatakan Rangkong Badak merupakan spesies unggas yang dilindungi. Dia menegaskan ada sanksi pidana yang mengancam pelaku pembunuhan satwa tersebut.
"Ini diatur dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Satwa Dilindungi," kata Dian seperti dilansir Antara.
Dari penelusuran di akun Facebook milik Oyon, unggahan pembantaian tersebut telah dihapus. Namun, netizen tetap memberikan komentar di akun miliknya.
Baca Juga: Koleksi Mobil Mewah Haya Bint Al Hussein, Cucu Langsung ke-41 Nabi Muhammad
Pada unggahan lainnya di akun FB Oyon, terlihat sebanyak 1.033 komentar yang membanjiri kolom komentar. Mereka menghujat aksi Oyon yang menghabisi unggas berwarna hitam dan berparuh panjang tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
-
5 Prompt AI Viral: Ubah Fotomu Jadi Anime, Bareng Idol K-Pop, Sampai Action Figure
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
Terkini
-
Freelancer dan Ojol Jadi Prioritas Stimulus 'Bansos' Pemerintah, Dapat Apa Saja?
-
Massa Ojol Bentangkan Spanduk di DPR: Potongan 10 Persen Harga Mati, Bukan Kawan Kami yang Dimatikan
-
Pendidikan Wali Kota Prabumulih: Dikira Lulusan SMA Ternyata Alumni Kampus Terbaik Indonesia
-
Delegasi UEA dan Mendagri Tito Bahas Kolaborasi Penguatan Sumber Daya Manusia
-
KPK Didesak Periksa Wali Kota Prabumulih Karena Pernah Pamer Istrinya 4
-
Erick Thohir Merapat ke Istana Pakai Dasi Biru Langit, Siap Dilantik Jadi Menpora?
-
Profil Menhub Dudy Purwagandhi yang Jadi Sasaran Demo Ojol Hari Ini
-
Jelang Pelantikan di Istana, Dito Ariotedjo Pamer Foto Bareng: Sinyal Erick Thohir Menpora?
-
Rekam Jejak Erick Thohir di Kabinet Prabowo: Bakal Dicopot dari Menteri BUMN Lalu Jadi Menpora?
-
Giliran Wakapolri Sambangi Istana Siang Ini, Ngaku Cuma Mau Rapat