Suara.com - Calon Wakil Presiden Maruf Amin akan mulai latihan debat Pilpres pada 15 Januari 2019 mendatang. Maruf Amin latihan membedakan antara debat dan ceramah agama.
Hal itu dinyatakan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo atau Jokowi - Maruf Amin, Erick Thohir di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (11/1/2019). Erick Thohir mengatakan pelatihan debat untuk Maruf Amin bertujuan untuk menyamakan visi misi dengan Jokowi.
"Beliau sendiri tanggal 15 (Januari) akan mulai mencoba menyamakan persepsi, karena ini kan beda debat sama ceramah. Beliau kalau memberi ceramah luar bisa, jam-jaman, alhamdulillah," kata Erick Thohir.
Maruf Amin juga akan membiasakan diri untuk berdebat politis. Erick Thohir menjelaskan dengan waktu pemaparan dan debat yang hanya dua menit setiap sesinya, TKN perlu memberikan pelatihan kepada sang cawapres agar jawaban yang disampaikan dapat selaras antara Jokowi dan Maruf Amin.
"Dengan waktu yang hanya dua menit, ini tentu kan kita perlu coba sinkronisasikan. Tapi Insya Allah beliau saya rasa kemarin siap, dan beliau bukan figur yang baru di dunia politik. Beliau mengerti (politik), walaupun memang lebih berfokus sebagai ulama," tambah Erick Thohir.
Erick Thohir menemui Ketua Dewan Pengarah TKN Jusuf Kalla di Kantor Wapres Jakarta, Jumat siang, untuk melaporkan persiapan dan perkembangan isu menjelang debat pilpres perdana pada 17 Januari mendatang.
Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar 1,5 jam itu, JK memberikan masukan terkait persiapan debat untuk pasangan Jokowi-Ma'ruf.
"Saya melaporkan kepada beliau (JK) persiapan untuk debat. Alhamdulillah beliau kasih masukan, dan memang nanti sudah menjadi catatan yang akan kita persiapkan," tutur Erick.
Debat pilpres perdana akan mengusung tema hukum, hak asasi manusia, korupsi dan terorisme. Sebagai rangkaian kampanye, debat pilpres akan berlangsung lima kali, yakni dua kali untuk debat pasangan calon, dua kali debat calon presiden dan satu kali debat calon wakil presiden. (Antara)
Baca Juga: Aksi Jokowi Jadi 'Sopir' Megawati, JK dan Maruf Amin Mencuri Perhatian
Berita Terkait
-
Kubu Prabowo Bangun Posko Dekat Rumah Jokowi, Tanduk Banteng Bakal Keluar
-
Elektabilitas Jokowi dan Prabowo Kompak Naik Tipis
-
Fahri Hamzah Sebut Pemerintahan Jokowi Bencana, PSI Beri Jawaban Menohok
-
Ketua GP Ansor: Kelompok Radikal Mulai Terkonsolidasi karena Pilpres
-
Markas Prabowo-Sandi Dekat Rumah Jokowi, Moeldoko: Ganggu Pemandangan Saja
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
Terkini
-
PKB Sambut Wacana Pilkada Dipilih DPRD, Sebut Itu Usulan Lama Cak Imin
-
Perumahan Tangguh Iklim, Kebutuhan Mendesak di Tengah Krisis Bencana Indonesia
-
Beli Cabai dari Petani Aceh, Rano Karno Pastikan Ketersediaan Pangan Jakarta Aman hingga Januari
-
OTT Jaksa Oleh KPK, Komjak Dorong Pembenahan Sistem Pembinaan
-
Pramono Larang Pesta Kembang Api Tahun Baru di Jakarta, 'Anak Kampung' Masih Diberi Kelonggaran
-
Insight Seedbacklink Summit 2026: Marketing Harus Data-Driven, Efisien, dan Kontekstual
-
WALHI Desak Pencabutan Izin Korporasi Pemicu Bencana Ekologis di Lanskap Batang Toru
-
Pilih Fokus Kawal Pemerintahan Prabowo, PKS Belum Tentukan Sikap Soal Pilkada via DPRD
-
Mahfud MD Soroti Rekrutmen dan Promosi Polri, Ada Ketimpangan Kenaikan Pangkat
-
Melaju Kencang di Tikungan Tajam, 7 Fakta Kecelakaan Maut Bus PO Cahaya Trans di Exit Tol Semarang