Suara.com - Setidaknya bakal ada 2.000 personel gabungan polisi dan TNI akan mengawal dan mengamankan jalannya debat capres putaran pertama di Hotel Bidakara, Kamis (17/1). Ribuan personel polisi dinyatakan tanpa dilengkapi persenjataan lengkap.
"Enggak ada," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono saat ditanya mengenai kemungkinan personel dipersenjatai saat debat capres.
Menurut Argo, Polda Metro Jaya juga tidak menyiapkan penembak jitu untuk mengawal debat capres yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) itu. Meski demikian, penjagaan debat capres dibuat hingga empat lapis.
Argo menerangkan, ring pertama berada dalam ruangan debat dan pengamanannya dipimpin langsung oleh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
"Di luar ruangan, ring dua, pihak Kepolisian dan TNI yang akan berjaga," kata Argo seperti dilansir Antara.
Sementara itu, pengamanan ring tiga berada di luar Hotel dan Kompleks Perkantoran Bidakara. Terakhir, pengamanan ring empat ditempatkan di luar lokasi debat.
"Pengamanan ring empat dikawal dari jajaran Direktorat Lalu Lintas dan Sabhara," katanya.
Argo menyebut, Polda Metro Jaya berencana mengerahkan hampir dua ribu personel untuk mengawal debat capres putaran pertama yang bertema hukum, HAM dan terorisme.
Baca Juga: Takut Diciduk KPK soal Meikarta, Pimpinan DPRD Bekasi Kembalikan Rp 70 Juta
Berita Terkait
-
Yusril Bisikan Jawaban Khusus untuk Jokowi Jelang Debat Capres
-
Kubu Prabowo-Sandiaga Sepakat Tak Bahas Masa Lalu Saat Debat Capres
-
Kubu Prabowo Gelar Nobar Debat di 4 Tempat, Ini Lokasinya
-
Jokowi Bakal Jawab Singkat Ketika Debat Capres Bahas Novel Baswedan
-
Polisi Serius Cari Pelaku Penyiraman Air Keras terhadap Novel Baswedan
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Cak Imin: Program Makan Bergizi Gratis Tetap Lanjut, Kasus Keracunan Hanya 'Rintangan' Awal
-
Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
-
Misteri 'Kremlin' Jakarta Pusat: Kisah Rumah Penyiksaan Sadis Era Orba yang Ditakuti Aktivis
-
Adu Pendidikan Rocky Gerung vs Purbaya yang Debat Soal Kebijakan Rp200 Triliun
-
PPP di Ambang Perpecahan? Rommy Tuding Klaim Mardiono Jadi Ketum Aklamasi Hoaks: Itu Upaya Adu Domba
-
Nyaris 7.000 Siswa Keracunan, Cak Imin Janji Evaluasi Total Program Makan Bergizi Gratis
-
Adu Kekayaan Mardiono Vs Agus Suparmanto, Saling Klaim Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP
-
Kasad Maruli Pimpin Kenaikan Pangkat 65 Jenderal TNI AD, 3 di Antaranya Sandang Pangkat Letjen
-
Parade Bintang di Lautan: 67 Jenderal TNI AL Naik Pangkat, KSAL Pimpin Langsung Upacara Sakral
-
Momen Eks Walkot Semarang Mbak Ita dan Suami Tinggalkan Bui, Dikawal Ketat di Pernikahan Anak