Suara.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan, gempa bumi susulan dengan kekuatan 6,7 skala Richter (SR) mengguncang wilayah Kabupaten Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), namun tidak berpotensi tsunami.
Gempa susulan tersebut terjadi pada pukul 12.10.02 WIB, kata Kepala BMKG Stasiun Waingapu, Arief Tyastama, Selasa (22/1/2019) siang.
Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 10.65 Lintang Selatan dan 118.97 Bujur Timur atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 120 km barat Daya Sumba Barat, pada kedalaman 10 km.
Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Waingapu, Arief Tyastama mengatakan, gempa susulan tersebut cukup kuat dan dirasakan masyarakat di Pulau Sumba.
Dia meminta petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sumba Barat untuk memberikan imbauan kepada warga, terutama di gedung-gedung tinggi untuk tetap waspada.
Menurut dia, gempa susulan itu terjadi pada 120 km barat daya Sumba Barat, 124 km barat daya Sumba Barat Daya, 152 barat daya Sumba Tengah, 393 km Tenggara Mataram, 1.438 km Tenggara Jakarta.
Hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan akibat gempa di wilayah itu.
Berdasarkan catatan BMKG, hingga saat ini telah terjadi 13 kali gempa susulan pascagempa pertama dengan kekuatan 6.2 SR pada Selasa pagi pukul pukul 07.59 WITA. (Antara)
Baca Juga: Menhan Ancam Usir Abu Bakar Baasyir Jika Tak Akui Pancasila
Berita Terkait
-
Kemarin Kelabu Seharian, Hari Ini Jakarta Masih Akan Diguyur Hujan
-
Gempa 6,2 SR Guncang Sumba Barat
-
Duh! Tiang Listrik Roboh di Palu, Donggala dan Sigi Belum Diperbaiki PLN
-
Menhub Klaim Bandara NYIA Tahan Gempa 8,8 SR dan Tsunami Setinggi 12 Meter
-
Gempa Berkekuatan 5,3 SR Guncang Pegunungan Bintang Papua
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
Terkini
-
Cak Imin Akui 'Nyerah' Bersaing Politik, Puji Prabowo Presiden Paling Serius Perhatikan Petani
-
Ribuan Siswa Keracunan, FKBI Nilai Program MNG Telah Langgar Hak Konsumen Anak
-
Negara Bobol Rp17 Triliun! Pemerintah Akui 45% Bansos PKH dan Sembako Dinikmati Orang Tak Berhak
-
Tewasnya Bocah 8 Tahun di Penjaringan Jakut Misterius, Polisi Ungkap Fakta Ibu Kos dan TKP Lantai 3
-
Anak-Anak Keracunan, Belatung Ditemukan, Mengapa Program MBG Tak Juga Dihentikan?
-
Meski Berakhir Damai, Danpuspom TNI Pastikan Penyidikan Prajurit Pemukul Ojol Terus Berjalan
-
Dipecat Sebagai Anggota DPRD Gorontolo, Wahyudin Moridu Siap Jadi Sopir Lagi
-
Kapolri Bentuk Tim Khusus 52 Jenderal untuk Reformasi Polri, Bongkar Pasang Besar-besaran Dimulai?
-
Khitanan Anak Kades di Bogor Bikin Geger! Mewahnya Kebangetan, Jalan Ditutup
-
Banyak Siswa Keracunan MBG, FKBI Menuntut Adanya Skema Ganti Rugi dan Pemulihan Korban