Suara.com - Keluarga terpidana kasus terorisme Abu Bakar Baasyir tidak ingin dikaitkan dengan ajakan aksi demonstrasi pada Rabu (30/1) di Jakarta yang tersebar melalui media sosial.
"Mengenai banyaknya broadcast (pesan berantai) yang tersebar terkait aksi demo maupun aksi-aksi yang tidak jelas, kami atas nama keluarga menegaskan bahwa itu tidak terkait dengan kami," kata salah satu putra Abu Bakar Baasyir, Abdul Rochim Baasyir di Solo, Selasa (29/1/2019).
Bahkan, kata dia, pihak keluarga tidak tahu dari mana awalnya pesan tersebut berasal.
"Kami tidak tahu siapa yang ada di balik pesan tersebut, yang pasti itu tidak ada kaitannya dengan ayah kami," kata salah satu pengasuh Pondok Pesantren Al Mukmin, Ngruki, Kabupaten Sukoharjo tersebut.
Ia justru meminta kepada seluruh umat Islam untuk memperbanyak doa agar ustaz Abu Bakar Baasyir bisa cepat bebas.
Ia juga meminta kepada para pemimpin di Indonesia agar berani dalam mengambil keputusan demi keadilan rakyat, termasuk ustaz Abu Bakar Baasyir.
"Kami dari keluarga juga meminta agar pemerintah memperlakukan Ustaz Ba'asyir sebagaimana mestinya," katanya seperti diwartakan Antara.
Sebelumnya, pemerintah membatalkan rencana pembebasan Abu Bakar Baasyir yang dianggap bersalah atas terjadinya Bom Bali beberapa tahun lalu.
Terkait hal itu, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan, pembatalan pembebasan Abu Bakar Baasyir karena ada hal yang tidak bisa dinegosiasikan.
Baca Juga: Bukannya Bertugas, Oknum Polisi di Sumsel Malah Asyik Pesta Sabu
Menurut dia, untuk mendapatkan pembebasan bersyarat Abu Bakar perlu mematuhi hukum yang berlaku, salah satunya setia pada Pancasila dan negara.
Meski demikian, melalui pengacaranya Abu Bakar Baasyir enggan menyetujui kesepakatan tersebut.
Berita Terkait
-
Abu Bakar Baasyir Idap 2 Penyakit Ini, Mer-C Desak Supaya Dirawat di Rumah
-
6 Jam Cek Kesehatan, Baasyir Sulit Berjalan karena Penyakit Ini
-
Fahri Hamzah: Jokowi Tak Sadar Dijatuhkan Kubu Sendiri
-
Dilarikan ke RSCM, Kesehatan Baasyir Menurun Karena Batal Bebas?
-
Abu Bakar Baasyir Nilai Syarat Setia Pada Pancasila Tak Berlaku Surut
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
Urai Penumpukan Roster CPMI Korea Selatan, Menteri Mukhtarudin Siapkan Langkah Strategis
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu