Suara.com - Seorang oknum polisi yang bertugas di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, ditangkap sedang menggunakan narkoba jenis sabu-sabu bersama temannya di Desa Tertap, Jerai pada Selasa (29/1/2019) kemarin.
Kapolres Lahat AKBP Fery Harahap yang dihubungi dari Palembang mengatakan, Brigadir Parizi (42) ditangkap di kediaman Eka Hartondi saat sedang berpesta sabu bersama dua temannya, Eka Hartondi (40) dan Nuril Hikmah (30).
Kasus ini terungkap setelah Sat Narkoba Polresta Lahat mendalami laporan masyarakat yang menginformasikan bahwa kerap terjadi transaksi sabu-sabu di kediaman Eka Hartondi dan terdapat seorang oknum polisi yang terlibat.
Selanjutnya polisi melalui Sat Narkoba melakukan penangkapan dan menyita alat hisap dan sabu-sabu seberat 0,26 gram. Ketiganya langsung digiring ke Polres Lahat untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Anggota kami ini memang sudah lama jadi target. Bahkan kemungkinan besar dialah yang ikut melindungi bandar dari daerahnya," kata Fery seperti dikutip dari Antara.
Selanjutnya, oknum polisi yang berdinas di Polsek Tanjung Sakti ini akan menjalani proses hukum pidana. Selain itu, ia juga menjalani sidang kode etik untuk mendapatkan sanksi hingga pemecatan dari institusi kepolisian.
Terkait penyidikan terhadap kasus ini, Kapolres mengatakan, tim Sat Narkoba sedang mendalaminya karena terdapat kemungkinan Brigadir Parizi memiliki hubungan bisnis dengan tersangka bandar narkoba Eka Hartondi.
Oleh karena itu, polisi juga memburu seorang bandar berinisial KP yang diduga dilindungi Brigadir Parizi selama ini. KP diduga kuat merupakan pemasok sabu-sabu di wilayah Lahat dan sekitarnya.
Baca Juga: KPK Geledah 5 Lokasi Terkait Kasus Suap Bupati Mesuji
Berita Terkait
-
Inah Diperkosa, Dibunuh, Diperkosa Lagi, Lantas Dibakar karena Utang Sabu
-
Ngapel Istri Orang Sambil Bawa Parang, Cinta Hendri Berakhir di Jeruji
-
Bawa Sabu, Dua Pegawai Honorer Dicokok Polisi di Depan Plaza Ambon
-
Mantan Napi Narkoba Mengamuk di RS, Baru Diam Saat Disuntik Dokter
-
Kepala BNNP Lampung Perintahkan Tembak Pembawa Narkoba Lebih dari 1 Kg
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
Aktivis Serukan Pimpinan Pusat HKBP Jaga Netralitas dari Kepentingan Politik
-
Terjaring OTT, Gubernur Riau Abdul Wahid Digelandang ke KPK Besok
-
Prabowo ke Tanah Abang! KAI Ungkap Agenda Mendadak di Istana