Suara.com - Salah seorang warga Gampong Leubok Tuwe, Kecamatan Meurah Mulia, Kabupaten Aceh Utara, terkejut ketika melihat makam Teungku Raja Amad di gampong setempat dalam kondisi sudah dibongkar.
Peristiwa yang menggegerkan warga aceh karena makam tersebut merupakan salah satu kuburan tertua di Asia Tenggara, terjadi pada hari Senin (28/1) awal pekan ini.
Kapolres Lhokseumawe Ajun Komisaris Besar Ari Lasta Irawan mengakui ada laporan pembongkaran makam Teungku Raja Ahmad oleh pelaku misterius di Gambong Leubok Tuwe, Aceh Utara.
”Warga yang kali pertama mengetahui peristiwa itu adalah Bustani. Dia warga setempat yang pada pukul 15.30 WIB, hendak pergi ke kebunnya. Saat melintasi makam Teungku Raja Ahmad, dia melihat kuburan itu sudah terbongkar,” kata Ari seperti diberitakan Portalsatu—jaringan Suara.com, Rabu (30/1/2019).
Selanjutnya, saksi melaporkan kejadian itu kepada geuchik gampong setempat yang kemudian bersama masyarakat mendatangi lokasi kejadian.
Saat polisi melakukan penyelidikan, ditemukan satu sekop dan satu linggis di lokasi kejadian. Hingga kekinian, polisi masih mencari pelaku pembongkaran tersebut.
Sementara kuburan Teungku Raja Ahmad kekinian yang sebelumnya tampak menganga sudah dirapikan kembali oleh masyarakat.
Berdasarkan hasil penelitian tim Center of Information for Samudra Pasai Heritage (Cisah), makam yang disebut masyarakat setempat kuburan Teungku Raja Amad yang dibongkar OTK tersebut, merupakan salah satu makam tertua di Asia Tenggara.
Ketua Cisah Abdul Hamid akrab disapa Abel Pasai mengatakan, hasil penelitian pihaknya, di Leubok Tuwe ada dua makam tokoh Islam tertua di Asia Tenggara.
Baca Juga: Aksi Hotman Paris Terjang Banjir dengan Mobil Baru, Nekat tapi Keren!
Hal itu diketahui dari data diperoleh pada batu nisan dua tokoh itu. Kedua pemilik makam tersebut, batu nisannya bersurat (berinskripsi). Lokasi kedua makam itu berjarak lebih 200 meter.
"Dua tokoh pemilik makam (yang nisannya bersurat) itu wafat pada tahun 622 H/1226 M. Dari data pada batu nisannya, salah satu pemilik makam itu bernama Ibnu Mahmud. Sedangkan satu lagi yang disebut oleh masyarakat Sebagai kuburan Teungku Raja Amad, tak tertulis nama pada nisan. Cuma disebutkan sifat-sifat si pemilik makam. Namun, tahun wafatnya sama dengan tahun wafat Ibnu Mahmud yaitu 622 H," ujar Abel Pasai.
Berita ini kali pertama diterbitkan Portalsatu.com dengan judul ”Makam 'Tgk. Raja Amad' di Aceh Utara Dibongkar OTK”
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
Terkini
-
Cak Imin Sebut Ada Ortu Santri Al Khoziny Bersyukur Anaknya Meninggal: Tiga Lagi Kalau Bisa
-
Cek Linieritas Program Studi S1/D4 dengan Bidang PPG Prajabatan 2025
-
Setahun Prabowo: Ketua Fraksi PDIP DPR Acungi Jempol Niat Baik, Singgung Perbaikan 'Teknis'
-
PSI Partai Doyan Gimik, Analis Bongkar Strategi 'Bapak J' Cuma Jualan Nama Jokowi-Kaesang
-
Misteri Hilangnya Ambulans Laut di Selat Makassar, Basarnas Turunkan KN SAR 104 Kamajaya
-
Suara Ibu Indonesia Tolak Militer Masuk Dapur MBG: Tugas Mereka Bukan Urusi Gizi Anak Sekolah!
-
Waspada Sesar Lembang, Gempa M 5,5 Berpotensi Guncang Bandung Barat
-
Desak Permintaan Maaf Disiarkan Seminggu, PWNU DKI Tebar Ancaman Ini jika Trans7 Tak Penuhi Tuntutan
-
Indef: Sentimen Negatif Terhadap BGN Negatif Sekali, dalam Etika Pejabatnya Sudah Harus Mundur
-
2 Wanita jadi Korban, Kronologi Mengerikan Ledakan Dahsyat di Cengkareng, Regulator Gas Biang Kerok?