Suara.com - Jaringan Relawan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno (Jarpas) menggelar aksi demonstrasi di depan Rutan Cipinang, Jakarta Timur, Jumat (1/2/2019). Mereka menuntut keadilan hukum bagi terpidana kasus ujaran kebencian Ahmad Dhani.
Dari pantauan Suara.com, peserta aksi tiba di halaman depan Rutan Cipinang sekitar pukul 15.30 WIB. Mereka terlihat kompak mengenakan pakaian putih lengkap dengan atribut demonstran bernada dukungan kepada Ahmad Dhani.
Koordinator aksi sekaligus Divisi Advokasi Jarpas, Sura Surpriatna mengaku prihatin atas kasus hukum yang menjerat pentolan band Dewa 19 itu. Sura menilai, proses hukum yang dituduhkan kepada Ahmad Dhani terlalu mengada-ada.
"Tuduhan penyebaran ujaran kebencian yang dituduhkan ke Ahmad Dhani adalah hal yang mengada-ada, terlalu dipaksakan dan tidak berdasar sama sekali," ujar Sura di depan Rutan Cipinang.
Sura mengaku kecewa atas ketidakadilan di negeri ini. Menurutnya, aparat penegak hukum seakan-akan hanya tajam kepada pihak pendukung Prabowo dan tampak tak berdaya kepada pihak pendukung Joko Widodo atau Jokowi.
"Aparat penegak hukum seakan tidak berdaya apabila sudah bersentuhan dengan para pendukung petahana. Sudah banyak laporan yang disampaikan ke aparat penegak hukum saat ini. Tapi sampai saat ini belum ada satu pun yang di proses," ungkapnya.
Terkait itu, Sura menyatakan, dukungan terhadap Ahmad Dhani setidaknya bisa menjadi semangat baru dalam upaya memperjuangkan keadilan hukum di Indonesia. Sura juga berharap, masyarakat bisa menjadikan Pilpres 2019 mendatang sebagai momentum untuk memilih calon presiden yang menjunjung rasa keadilan.
"Saya mengajak kepada seluruh rakyat Indonesia agar menggunakan momentum Pemilu 17 April 2019 nanti dengan sebaik-baiknya untuk mengakhiri ketidakadilan hukum saat ini," tandasnya.
Baca Juga: Ramai Imbauan Nyanyi Indonesia Raya di Bioskop, Jagat Twitter Panas!
Berita Terkait
-
Dua Cara Ahmad Dhani Diadili di Kasus Ujaran Kebencian di Surabaya
-
Ahmad Dhani Diminta Catat Kejanggalan Rutan Cipinang, Ini Kata Ditjen PAS
-
Tak Berizin, Ketua Seknas Prabowo - Sandiaga Tak Bisa Jenguk Ahmad Dhani
-
Enggan Dieksekusi Jaksa, Buni Yani Ajukan Penangguhan Penahanan
-
Ancaman Amien Rais untuk Membela Ahmad Dhani
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
KPAI: Mental Gen ZAlpha Kian Rentan, Risiko Balas Dendam Korban Bullying Meningkat
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 10 November 2025: Waspada Hujan & Petir di Sejumlah Kota
-
Pimpin Ziarah Nasional di TMPNU Kalibata, Prabowo: Jangan Sekali-sekali Lupakan Jasa Pahlawan
-
Ketua DPD Raih Dua Rekor MURI Berkat Inisiasi Gerakan Hijau Nasional
-
Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini, Senin 10 November 2025
-
Kondisi Terduga Pelaku Ledakan SMA 72 Jakarta Membaik Usai Operasi, Polisi Fokus Pemulihan
-
Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
-
Polemik Pahlawan Nasional: Soeharto Masuk Daftar 10 Nama yang akan Diumumkan Presiden Prabowo
-
Soeharto, Gus Dur, Hingga Marsinah Jadi Calon Pahlawan Nasional, Kapan Diumumkan?
-
Motif Pelaku Ledakan di SMAN 72: KPAI Sebut Dugaan Bullying hingga Faktor Lain