Suara.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawangsa akan menuntaskan ketimpangan kemiskinan di desa dan kota yang saat ini angkanya sangat tinggi. Khofifah mengatakan wilayah selatan dan utara akan menjadi fokus pekerjaan rumah di Jawa Timur.
Hal ini disampaikan Khofifah usai dirinya dan Emil Elestianto Dardak dilantik Presiden Jokowi sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim periode 2019-2024 di Istana Negara, Jakarta, Rabu (13/2/2019).
"Memang wilayah selatan, wilayah Pak Emil jadi Bupati Trenggalek akan jadi pekerjaan rumah (PR) kami bersama untuk membangun penguatan pemberdayaan ekonomi mereka, kesehatan, pendidikan, sehingga ada kemajuan yang bisa dirasakan antar Jatim utara - selatan," ujar Khofifah.
Tak hanya itu, Khofifah menuturkan masalah kesehatan juga menjadi fokus pekerjaan rumah di Jawa Timur. Kata Khofifah, Rumah Sakit Pamekasan akan dinaikkan tingkatnya dari tipe C ke B pada tahun 2019.
"Artinya Masyarakat Madura bisa mendapatkan percepatan pelayanan secara kualitatif maupun kuantitatif. Layanan kesehatan pasti akan dimaksimalkan karena Indeks Pembangunan Manusia di Jawa Timur masih terendah di Provinsi se-Jawa," kata dia.
Lebih lanjut, Khofifah menuturkan permasalahan kemiskinan di desa yang cukup akut serta adanya lansia di keluarga miskin. Karenanya, mantan Menteri Sosial itu berjanji akan membantu beban hidup lansia di keluarga miskin melalui Program Keluarga Harapan (PKH) plus.
"Kemiskinan di desa cukup akut. Beban lansia di keluarga miskin akan kami intervensi. Lansia usia 70 tahun ke atas lewat Program Keluarga Harapan (PKH) plus. Ini bagian dari program kerja 33 hari," tandasnya.
Berita Terkait
-
Usai Dilantik, Jokowi Minta Khofifah dan Emil Langsung Tancap Gas
-
Sah! Khofifah dan Emil Dardak Jabat Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur
-
Dampingi Emil Pake Baju Putih di Istana, Arumi Bachsin: Biar Difoto Bagus
-
Mau Dilantik Jokowi, Khofifah Minta Doa ke Masyarakat Jawa Timur
-
Jadi Wagub Jatim, Begini Perjalanan Karier Emil Dardak si Doktor Muda
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Hidup di Balik Tanggul Luat Raksasa: Kisah Warga Tambakrejo Membangun Harapan dari Akar Mangrove
-
Gaduh Internal Gerindra, Ini 4 Alasan Kader Daerah Tolak Keras Budi Arie
-
TB Hasanuddin: Larangan Polisi Duduki Jabatan Sipil Sudah Jelas, Tapi Pemerintah Tak Pernah Jalankan
-
Status Firli Bahuri Jadi 'Senjata', Keyakinan Roy Suryo Cs Tak Ditahan di Kasus Ijazah Jokowi
-
Polda Metro Jaya Jamin Profesionalisme, Ungkap Alasan Roy Suryo Cs Tak Ditahan Usai Diperiksa 9 Jam
-
BPJS Ketenagakerjaan Gelar Diskusi Panel: Perkuat Transparansi Pengelolaan Dana Jaminan Sosial
-
Prabowo Dengar, Alasan Kader Gerindra Menjerit Tolak Budi Arie
-
Yusril Beberkan Rencana 'Pemutihan' Nama Baik Napi, Ini Beda Rehabilitasi dan Hapus Pidana
-
Transjakarta Belum Bisa PHK Karyawan Terduga Pelaku Pelecehan, Tunggu Bukti Baru
-
Geledah Dinas Pendidikan Riau, KPK Cari Jejak Bukti Korupsi di Balik Kasus Pemerasan Gubernur