Suara.com - Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni menanggapi viralnya video game smackdown Neno Warisman vs Grace Natalie. Toni menilai hal itu terlalu berlebihan.
Toni mengaku telah menonton beberapa cuplikan video smackdown Neno Warisman vs Grace Natalie.
Menurutnya, perbedaan pandangan yang kerap terjadi di antara Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) dan Ketua Umum PSI itu tidak perlu sampai dibuat video yang menunjukan kekerasan semacam itu.
"Saya enggak suka dengan pertunjukan kekerasan ya. Saya sempat menonton beberapa cuplikan itu seram banget begitu ya. Rasanya sih enggak perlu sampai dibuat seperti itu," tutur Toni saat dihubungi Suara.com, Selasa (26/2/2019).
Meski begitu, Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo - Ma'ruf Amin itu menilai setiap orang memiliki penilaian sendiri terkait video tersebut.
Toni juga tak menampik beberapa pihak juga ada yang mengaku menyukai video tersebut.
"Tapi mungkin ada kawan-kawan yang memang kreatif, yang memang menyukai hal semacam itu, membuat semacam itu, tentu masing-masing orang mempunyai preferensi ya. Di beberapa grup saya lihat banyak yang suka juga. Tapi saya pribadi terus terang mohon maaf kurang suka sih," ungkapnya.
Dunia media sosial dihebohkan dengan viralnya sebuah video game smackdown Neno Warisman vs Grace Natalie.
Dalam video game smackdown Neno Warisman vs Grace Natalie berdurasi 12.37 detik itu, Neno Warisman dan Grace Natalie bertarung bebas di atas ring pertandingan.
Baca Juga: Viral Video Game Smackdown Neno Warisman vs Grace Natalie, Siapa Menang?
Dalam video game smackdown Neno Warisman vs Grace Natalie yang diunggah di channel Youtube Smackin Bloon berjudul Neno Warisman vs Grace Natalie WWE itu tampak sosok Grace Natalie yang khas dengan rambut pendeknya mengenakan jaket merah berlogo PSI.
Grace Natalie hadir dalam sebuah acara World Wrestling Entertainment Main Event. Usai Grace Natalie naik ke atas ring, Neno Warisman muncul sebagai penantang.
Selama sesi Neno Warisman berjalan dari belakang panggung menuju ke atas ring, Neno Warisman sembari membacakan puisi berjudul Munajat 212 yang ia bacakan pada Malam Munajat 212 di Monas, Jakarta Pusat pada Kamis (21/2/2019).
Sembari memegang microphone, Neno Warisman tampil dengan mengenakan kerudung berwarna abu dan jubah berwarna senada.
Setibanya di atas ring, Neno Warisman sempat melakukan aksi naik ke tiang ring sembari terus membacakan puisi Munajat 212.
Saat itulah Grace Natalie langsung naik ke atas panggung dan memukul Neno Warisman hingga keluar ring. Aksi tarung bebas pun dilakukan di atas ring antara Neno Warisman dan Grace Natalie.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
Ancaman Bencana Kedua Sumatra: Saat Wabah Penyakit Mengintai di Tenda Pengungsian
-
METI: Transisi Energi Berkeadilan Tak Cukup dengan Target, Perlu Aksi Nyata
-
Kejagung Buka Kemungkinan Tersangka Baru Kasus Pemerasan Jaksa, Pimpinan Juga Bisa Terseret
-
Cuan dari Gang Sempit: Kisah PKL Malioboro yang Sukses Ternak Ratusan Tikus Mencit
-
MPR Dukung Kampung Haji, Dinilai Bikin Jemaah Lebih Tenang dan Aman Beribadah
-
KSAD Minta Media Ekspos Kerja Pemerintah Tangani Bencana Sumatra
-
Kejagung Tetapkan 3 Orang Jaksa jadi Tersangka Perkara Pemerasan Penanganan Kasus ITE
-
OTT KPK di Banten: Jaksa Diduga Peras Animator Korsel Rp2,4 M, Ancam Hukuman Berat Jika Tak Bayar
-
Pesan Seskab Teddy: Kalau Niat Bantu Harus Ikhlas, Jangan Menggiring Seolah Pemerintah Tidak Kerja
-
OTT Bupati Bekasi, PDIP Sebut Tanggung Jawab Pribadi: Partai Tak Pernah Ajarkan Kadernya Korupsi