Suara.com - Sebagian warga Desa Mojongapit, di Kabupaten Jombang, Jawa Timur dibuat heboh atas penangkapan salah satu pemuda di daerah itu bernama Kurniawan Dwi Yulianto. Ia ditangkap karena kedapatan menyimpan narkoba jenis sabu di rumahnya.
Mengutip laman Beritajatim.com, pemuda 21 tahun yang sehari-hari kerja di sebuah bengkel itu ditangkap jajaran Polres Jombang karena memiliki 0,20 gram sabu-sabu di rumahnya.
Kasat Resnarkoba Polres Jombang AKP Moch Mukid mengatakan, penggerebekan itu berawal dari informasi masyarakat. Yakni, tentang maraknya peredaran narkoba jenis sabu di kawasan Mojongapit. Selanjutnya, petugas melakukan penyelidikan.
Hasilnya, polisi mengantongi nama Kurniawan Dwi Yulianto yang diduga kuat sering menggelar pesta haram tersebut. Pengintaian juga dilakukan oleh korps berseragam coklat. Ketika data sudah valid, petugas langsung menggerebek rumah pelaku.
Awalnya, Kurniawan mengelak tudiangan polisi. Namun dia tidak bisa berkutik ketika digeledah. Itu karena polisi menemukan sejumlah barang bukti di rumah itu. Di antaranya, satu plastik klip yang dililit isolasi warna hitam diduga berisi sisa sabu 0,20 gram.
Kemudian, empat plastik klip diduga bekas bungkus sabu, seperangkat alat hisap sabu (bong), serta pipet.
“Pelaku kita tangka pada Senin petang. Kami juga menyita satu pak plastik klip kosong dan satu unit HP warna silver beserta simcard-nya,” ujar Mukid, Selasa (26/2/2019).
“Kasus ini kita kembangkan lagi. Karena sewaktu pemeriksaan, muncul beberapa nama yang masih satu jaringan. Pelaku kita jerat pasal 112 ayat (1) dan pasal 127 ayat (1) huruf (a) UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika,” imbuh Mukid.
Berita Terkait
-
Di Penjara, Roro Fitria Masih Ada Keinginan Pakai Narkoba
-
Dikemas Layaknya Kopi, Penyelundupan Paket Ganja Asal Aceh Terbongkar
-
Parah, Bertahun-tahun 2 Guru SD di Batam Nyabu Sebelum Mengajar
-
Terancam Hukuman Mati, Steve Emmanuel Siap Disidang, Berkasnya P21
-
Richard Muljadi Sakit, Sidang Putusan Ditunda Lagi
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut
-
Roy Suryo Sindir Keras Acara UGM yang Dihadiri Menteri Sepi Peminat: Ini Karma Bela Ijazah Jokowi!
-
Dokter Tifa Bongkar Cuitan Akun Fufufafa Soal 'Lulusan SMP Pengen Mewah': Ndleming!
-
Mardiono Tinggalkan Arena Muktamar Usai Disoraki, Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP
-
Peringati Hari Sungai Sedunia, BRI Peduli Ajak Generasi Muda Jaga Ekosistem Sungai dan Lingkungan
-
Eks Wali Kota Semarang Hadiri Pernikahan Anak Meski Masih Dipenjara, Kok Bisa?
-
Anak Menkeu Purbaya Sindir Outfit Orang Miskin yang Ingin Terlihat Kaya