Suara.com - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy memastikan partai berlambang kakbah yang kini berada di bawah kepemimpinannya tersebut solid dalam mendukung Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Joko Widodo - Maruf Amin. Ia menegaskan PPP tidak dalam keadaan terpecah belah dan terbagi menjadi dua kubu terkait Pilpres 2019.
Rommy berujar, jika ada pernyataan dukungan kepada capres dan cawapres selain Jokowi - Maruf dari PPP, dapat dipastikan bahwa dukungan tersebut bukan berasal dari kadernya.
"Semua solid kalau ada yang mendukung di luar Jokowi - Amin saya rasa itu bukan kader PPP," kata Rommy di Harlah ke-46 PPP, Ancol, Jakarta Utara, Kamis (28/2/2019).
Sebelumnya Rommy juga membantah klaim Calon Presiden Prabowo Subianto yang mengatakan mendapat dukungan dari PPP hasil Muktamar. Rommy menegaskan bahwa partainya kini telah islah dan bersatu dalam menentukan lilihan kepada Jokowi - Amin.
Rommy menyebut Prabowo hanya mencampuri urusan partai di bawah kepemimpinannya yang sudah solid. Bahkan, lanjut Rommy, pernyataan klaim Prabowo merupakan bagian dari upaya memecah-belah PPP.
"Dan yang kedua saya hanya melihat bahwa ini lah yang saya katakan bahwa sulit kita mengharapkan seorang pemimpin yang memang menjadi bagian dari upaya melestarikan pecah belah. Karena kan PPP sudah islah, sudah bersatu dan tapi dia justru mengaduk-aduk kembali dan menggaruk-garuk di tempat yang tidak gatal," tutur Rommy.
Berita Terkait
-
JK: Jokowi Tidak Akan Otoriter, Kalau yang Sebelah Saya Tak Tahu
-
Balas Klaim Didukung PPP, Rommy: Prabowo Nggak Mengerti Hukum!
-
Saat Pemain Timnas U-22 Sampaikan Permintaan Ini Kepada Jokowi
-
Beda dengan Soeharto yang Jarang Rapat, Era Jokowi Sampah Saja Dirapatkan
-
Wapres JK : Yang Ribut Pilpres Bukan di Lapangan Tapi di Medsos
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Viral! Tren Foto Tengah Malam di Jalan Raya
-
Pegiat Media Sosial Sindir Mundurnya Rahayu Saraswati: Gantiin Dito di Kemenpora?
-
Pramono Anung: Banyak Anak Muda Jakarta Takut Nikah karena Harga Rumah Tak Terjangkau
-
Permintaan Terakhir Rahayu Saraswati Setelah Menyatakan Mundur dari DPR
-
Turki Peringatkan Hamas Soal Serangan Israel di Doha
-
Bandingkan Indonesia dengan Nepal, Jhon Sitorus Sindir Pejabat yang Ogah Mundur
-
Disindir DPR 'Boleh Koboy Asal Berisi', Menkeu Purbaya Sardewa Langsung Tunduk
-
Banjir Landa Bali dan NTT, Prabowo Perintahkan BNPB Bertindak Cepat
-
Gerak Cepat, Fraksi Gerindra DPR Nonaktifkan Rahayu Saraswati
-
Ini Isi Potongan Video yang Buat Rahayu Saraswati Mundur dari DPR RI