Suara.com - Seorang pemuda bernama Ijur (25) terpaksa harus meringkus di penjara setelah ditangkap polisi terkait tewasnya Ade Wardana (44) yang ditusuk tersangka di halaman Kampus Akademi Analis Kesehatan Borneo Lestari, Banjarbaru, Kamis (28/2/2019) siang. Setelah kasus ini terungkap, motif Ade membunuh pegawai kampus tersebut lantaran tak terima dituduh mencuri uang.
"Tersangka sempat diamankan warga sekitar, kemudian diserahkan ke anggota Polres banjarbaru yang beberapa saat tiba di lokasi kejadian,” kata Kasubbag Humas Polres Banjarbaru AKP Siti Rohayati seperti dikutip dari Sukabumiupdate.com--jaringan Suara.com, Sabtu (2/3/2019).
Siti menceritakan, peristiwa penusukan itu terjadi ketika tersangka berpapasan dengan korban di sebuah warung di dekat kampus. Saat itu, korban menuduh Ijur mencuri uang lantaran Ade sempat melihat tersangka masuk tanpa izin ke dalam ruang direktur. Tidak terima dengan ucapan korban, Ijur bergegas pulang dan menunggu korban di pos depan kampus. Saat itu, korban sedang pergi ke bank untuk mengambil uang gaji karyawan yang bekerja di kampus.
Merasa tersinggung, Ijur sempat menayakan dasar korban menuduhnya mencuri uang saat bertemu di warung dekat kampus. Namun, saat itu korban tidak menggubris ucapan pelaku. Sontak, pelaku kemudian mendorong korban dengan bahunya dan menusukkan pisau yang dibawanya ke tubuh korban beberapa kali.
Saat itu, korban sempat melarikan diri ke ruang lobi kampus untuk meminta pertolongan. Melihat banyak orang di ruang lobi kampus, Ijur kemudian pergi meninggalkan kampus. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit idaman Kota Banjarbaru, namun nyawa korban tidak dapat tertolong.
Dari hasil visum yang di lakukan oleh Dokter di Rumah Sakit Idaman Kota Banjarbaru, korban mengalami luka di bagian bawah ketiak sebelah kanan, di bawah dagu serta di bagian telinga akibat tusukan benda tajam.
"Untuk tersangka dijerat dengan Pasal 338 tentang pembunuhan, junto 351 tentang penganiayaan berat berujung kematian. Dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara,” kata dia.
Sumber: Sukabumiupdate.com
Berita Terkait
-
Waspada, Perampok Modus Nasi Padang Berkeliaran Incar Sopir Truk
-
Cabuli 5 Bocah Pakai Lagu Kasidah, Wanita Berhijab Dikirim ke RS Jiwa
-
Dibujuk Uang Rp 2 Ribu dan Lagu Kasidahan, Wanita Berhijab Cabuli 5 Bocah
-
Akui Pakai Sabu, Sandi Tumiwa: Saya Lagi Galau
-
Guru Olahraga Sering Cabuli Muridnya Sejak Kelas Dua SD
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf
-
Skema WFA ASN dan Pegawai Swasta Nataru 2025, Termasuk TNI dan Polri
-
Pakar Hukum Unair: Perpol Jabatan Sipil Polri 'Ingkar Konstitusi', Prabowo Didesak Turun Tangan
-
Duka Sumut Kian Pekat, Korban Jiwa Bencana Alam Bertambah Jadi 369 Orang
-
Polisi Tantang Balik Roy Suryo dkk di Kasus Ijazah Jokowi: Silakan Ajukan Praperadilan!
-
Besok Diprediksi Jadi Puncak Arus Mudik Nataru ke Jogja, Exit Prambanan Jadi Perhatian
-
Mendagri: Pemerintah Hadir Penuh Tangani Bencana di Sumatera