Suara.com - Bagi banyak orang, matematika mungkin merupakan salah satu pelajaran yang cukup bikin kepala pening di tingkat sekolah dasar maupun sekolah menengah pertama.
Malang diterima bocah 6 tahun asal Alor Setar, Kedah, Malaysia, ini. Gara-gara tidak bisa mengerjakan pekerjaan rumah matematikanya, dia mendapat bogem mentah dari kakak tirinya.
Tersangka yang berusia 30 tahun, mengaku kesal dengan saudara karena tak bisa mengerjakan PR matematika. Dia mulai menggebuki adiknya dengan rotan.
Laman situs Sin Chew melaporkan, korban mengalami luka, lebam dan bengkak di seluruh wajah, telinga, lengan, kaki, dan bahkan punggungnya.
Beruntung, seorang yang tidak disebutkan namanya, melapor ke polisi pada jam 1 siang pada 5 Maret. Polisi pun ke rumah bocah itu dan menyelamatkannya.
Segera setelah itu, Departemen Kesejahteraan Sosial Kota Setar datang membantunya dan mengantarnya ke Rumah Sakit Sultanah Bahiyah untuk dirawat.
Adapun tersangka telah dibekuk polisi. Sebagai investigasi awal, dia diperiksa terkait penggunaan obat-obatan. Namun, hasilnya negatif. Tidak jelas alasan pria itu tiba-tiba menyerang adiknya.
Setelah diinterogasi lebih lanjut, terungkap ayah saudara laki-laki itu dibui di Thailand untuk kasus yang terpisah. Sementara, ibu korban telah meninggalkan keluarga beberapa waktu yang lalu.
Mereka juga memiliki dua saudara kandung lainnya, yakni seorang saudara lelaki dan seorang saudara perempuan. Saat kejadian, mereka di bawah asuhan kakak tertua.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!
-
KPK Beberkan Konstruksi Perkara Kredit Fiktif yang Seret Dirut BPR Jepara Artha
-
Peran Satpol PP dan Satlinmas Dukung Ketertiban Umum dan Kebersihan Lingkungan Diharapkan Mendagri
-
Jadilah Satpol PP yang Humanis, Mendagri Ingatkan Pentingnya Membangun Kepercayaan Publik
-
Sempat Copot Kepsek SMPN 1, Wali Kota Prabumulih Akui Tak Bisa Kontrol Diri
-
Mendagri Dukung Penuh Percepatan Program MBG, Teken Keputusan Bersama Terkait Lokasi SPPG di Daerah
-
Penjaringan Ketua DPC PDIP Brebes Dinilai Tak Transparan, Pencalonan Cahrudin Sengaja Dijegal?
-
Bikin Riuh, Dito Ariotedjo Tiba-Tiba Tanya Ijazah Erick Thohir ke Roy Suryo
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi