Suara.com - Kubu Capres dan Cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto – Sandiaga Uno, menyindir capres petahana Jokowi karena jalan Tol Trans Jawa yang baru diresmikan terendam banjir.
Juru Bicara BPN Prabowo – Sandiaga, Nizar Zahro mengatakan Jalan Tol Trans Jawa ruas Ngawi – Kertosono KM 603-604 yang terendam banjir, menjadi bukti Jokowi mengebut proyek tersebut demi pencitraan politik.
Nizar lantas menyindir banjir di tol tersebut menjadi bukti perwujudan keinginan Jokowi membuat tol laut.
"Baru diresmikan Jokowi kok sudah banjir. Tanggul mudah jebol sehingga menyebabkan melubernya air menutup jalan tol. Seharusnya jalan tol bebas banjir," kata Nizar dalam keterangan tertulisnya, Jumat (8/3/2019).
"Jebolnya tanggul bisa jadi karena pengerjaannya yg terburu-buru. Ingin cepat diresmikan untuk dijadikan media pencitraan," sambungnya.
Nizar kemudian mengajak mengingat janji yang pernah disampaikan Jokowi saat maju pada Pilpres 2014. Saat itu, Jokowi menginginkan pembangunan tol laut yang bisa menghubungkan Aceh hingga Papua.
Namun, kata Nizar, masyarakat dibuat kecewa oleh Jokowi karena tol laut hanya sebatas angan-angan karena belum terwujud.
"Bisa dikatakan ide tol laut telah gagal total. Konsep Jokowi tidak didukung oleh perencanaan yang matang," ujarnya.
"Ya, tol Trans Jawa kebanjiran sehingga tak ubahnya mirip menjadi tol laut. Pengerjaan yang grusak-grusuk telah mengantarkan terwujudnya tol laut.”
Baca Juga: Sulitnya Mewawancarai The Sacred Riana
Untuk diketahui, Jalan tol Trans Jawa ruas Ngawi-Kertosono pada KM 603-604 terendam banjir tepatnya di Desa Glonggong, Balerejo, Kabupaten Madiun, Jawa Timur pada Kamis (7/3/2019).
Banjir tersebut dikarenakan luapan air Sungai Madiun serta beberapa anak sungai yang juga mengakibatkan sejumlah wilayah di Kabupaten Madiun terendam.
Berita Terkait
-
Jokowi Jawab Isu Emak-emak soal Legalkan Pernikahan Sejenis: Tidak Akan Ada
-
Naik KRL di Jam Pulang Kantor, Jokowi: Mau Bergerak Saja Susah
-
Terungkap! Ini Fakta di Balik Jokowi Berdesakan di Commuter Line
-
Lomba Kucing Mirip Bobby The Cat, Sandiaga Buktikan Pilpres Ceria dan Sejuk
-
Gerindra Bikin Lomba Senam dan Kucing Mirip Bobby Peliharaan Prabowo
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
Terkini
-
Bencana Ekologis Mengepung Indonesia, Wakil Ketua MPR Desak Pemerintah Percepat Aksi Iklim
-
Belum Hentikan Kasus Arya Daru, Polisi Polisi Buru 'Dalang' Medsos dan Dalami Sidik Jari Misterius
-
Fisik Mulai Pulih, Psikis Belum Stabil: Pemeriksaan F Pelaku Ledakan SMAN 72 Masih Tertunda
-
Babak Baru Kasus Alvaro Kiano: Polisi Dalami Keterlibatan Pihak Lain, Siapa Komplotan Alex?
-
Polda Siapkan Gelar Perkara Khusus Kasus Ijazah Jokowi: Permintaan Roy Suryo Cs Jadi Pemicu?
-
Viral Bocah SD PP Naik KRL Tangerang-Jakarta Demi Sekolah, Rano Karno: Kamu Hebat Nak!
-
Babak Baru Kasus Ijazah Palsu Jokowi: Polisi Gelar Perkara Khusus, Nasib Roy Suryo Cs Ditentukan
-
Jelang Nataru, Polda Metro Jaya Siagakan 1.500 Satpam dan Satkamling
-
Krisis Komunikasi Kasus Arya Daru: Ketika Bahasa Teknis Polisi Gagal Menjawab Keingintahuan Keluarga
-
Pakar UGM: Drama Tumbler Viral Jadi Cerminan Lemahnya Prosedur Layanan Publik