Suara.com - Ketua Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila (MPW PP) Riau, Arsadianto Rachman melayangkan pelaporan ke Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Riau pada Selasa (12/3/2019) lantaran dituduh hendak memerangi umat Islam. Dia pun membantah soal tuduhan yang beredar melalui rekaman video di media sosial, pekan ini.
"Saya ini muslim tulen. Tidak ada perkataan saya untuk menyampaikan peperangan dengan Islam," kata Rachman seperti dikutip Riauonline.com--jaringan Suara.com, Rabu (13/3/2019).
Sebelumnya dalam video viral, Anto Rachman, sapaannya berpidato ke ormas Pemuda Pancasila untuk berjuang dan menghadapi ormas Islam garis keras di lapangan.
"Saya aja sekarang mobil saya pakai loreng saya bikin Jokowinya. Saya tunggu kerikilnya saja ini. Kerikil yang tendang mobil kita, baru kita serbu FPI dan HTI. Siap Razia. Maaf Pak, soalnya yang bisa menghadang ini cuma kami Pak," transkrip pidato Anto Rachman di video yang kemudian viral di Pekanbaru.
Terkait hal ini, dia pun menyebut jika video itu masuk dalam kategori berita bohong alias hoaks. Dia pun mengklarifikasi jika pernyataan untuk menantang perang umat Islam adalah tidak benar.
"Ini adalah suatu hoaks bisa mengacaukan negara. Saya sampaikan ke masyarakat itu adalah hoaks," tambahnya.
Anto mengakui, orang di dalam video tersebut adalah dirinya. Namun video itu berisi pidatonya dalam pertemuan internal Pemuda Pancasila dalam rangka pembekalan untuk pemenangan capres petahana Presiden Joko Widodo, Sabtu (9/3/2019), pekan lalu.
"Saya keturunan muslim yang menganut Islam moderat, memang sekarang saya dalam posisi menghadapi peristiwa Islam moderat vs Islam garis keras, tapi tidak ada percakapan saya meminta peperangan," tuturnya.
Untuk itu, Anto dan Pemuda Pancasila saat ini sudah melaporkan hoaks tersebut ke Polda Riau. Ia menduga ada pihak sengaja membuat onar dengan menyebarkan potongan video tersebut.
Baca Juga: Ini Detik-Detik Tim Densus 88 Jinakkan Bom di Sibolga
"Kita sudah laporkan ke Ditreskrimsus. Kita minta polisi bisa mencari siapa pembuat dan penyebar hoax ini," terang Anto.
Diketahui, setelah mengetahui beredarnya video tersebut di berbagai platform medsos, MPW Pemuda Pancasila langsung menggelar konferensi pers untuk meluruskan kabar tersebut.
Berita Terkait
-
Sebut Jokowi Mau Legalkan Perzinaan, Ustaz Supriyanto Kena 2 Ancaman Pidana
-
Video Viral Pria Teriak Histeris Saat Coba Rasakan Sensasi Melahirkan
-
TKN: Hoaks Terhadap Jokowi Dilakukan Sistematis
-
Dianggap Jorok Oleh Warganet Indonesia, Jajanan Ini Laris di India
-
Jokowi Disebut Mau Hapus Pelajaran Agama, TKN Ungkit Lagi Tes Baca Alquran
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Sambangi DIY, Kemendagri Dorong Pemda Optimalkan Siskamling dan Pastikan Situasi Kamtibmas Aman
-
Menpar Widiyanti Jamin Pariwisata Bali Aman Pascabanjir, Aktivitas Wisata Berjalan Normal
-
Zita Anjani Diduga Kerap Mangkir dari Acara Penting, Pantas Dicopot dari Utusan Khusus Presiden?
-
Musim Hujan 2025/2026 Maju, BMKG Ingatkan Risiko Banjir hingga Demam Berdarah
-
BMKG: Musim Hujan 2025/2026 Datang Lebih Awal, Waspada Banjir dan Longsor
-
Viral Video Prabowo Tayang di Bioskop, Mensesneg: Lumrah Selama Tak Langgar Aturan
-
Hadapi 'Gender Trap', Menteri PPPA Desak Polwan Diberi Peran Lebih di Posisi Strategis
-
Polisi Lepas Maling Motor di Cikarang Langgar Prosedur? Ini Kata Propam
-
Polemik Selesai, TNI Resmi 'Luruskan Informasi' dengan Ferry Irwandi
-
Perang Interpretasi Janji Presiden Prabowo: Yusril Sebut 'Masuk Akal', Lukman Bilang 'Setuju'