Suara.com - Para pengguna media sosial dihebohkan dengan sosok Ibu Lis yang dicatut namanya saat
Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno beradu argumentasi dengan pesaingnya, Ma'ruf Amin di debat ketiga Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (18/3/2019), malam. Pasalnya, beberapa waktu pasca Sandiaga menyebut nama Ibu Lis, langsung muncul sejumlah akun-akun Twitter yang mengaku sebagai Ibu Lis.
Melihat masifnya akun-akun palsu bermunculan di Twitter, Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak langsung ambil tindakan. Lantaran merasa geram dengan banyaknya akun yang mengatasnamakan Ibu Lis, Dahnil pun langsung mengunggah sebuah video yang diklaim sosok Ibu Lis yang dimaksud Sandiaga.
"Para penebar hoax yang memfitnah Bu lis dengan menggunakan akun palsu, kalian akan diburu cawapres kalian sendiri Pak MA (Maruf Amin)," tulis Dahnil dalam akun Twitter pribadinya @dahnilanzar pada Senin (18/3/2019).
Dalam video Ibu Lis yang diunggah Dahnil, terlihat pula seorang lelaki bernama Sriyanto Saputro, Juru Bicara BPN Prabowo - Sandiaga wilayah Jawa Tengah. Sriyanto mengaku mengklarifikasi soal Ibu Lis yang ramai diperbincangkan pengguna media sosial. Dia menceritakan kalau nama lengkap ibu Lis itu adalah Liswatin. Liswatin ini berprofesi sebagai guru honorer di salah satu SMA swasta di Sragen, Jawa Tengah.
Liswatin saat ini tengah mengidap kanker payudara stadium II. Namun pengobatan dirinya melalui BPJS tidak bisa lagi dilanjutkan. Sriyanto membenarkan kalau Ibu Lis pernah bertemu dengan Sandiaga kala dirinya melakukan agenda kampanye di Pasar Bunder Sragen.
"Kenapa saya perlu datang kesini, karena semalam akun palsu di sebuah twitter yang mengatasnamalan bu Lis tapi ternyata namanya bu Liswatin yang benar," kata Sriyanto.
"Apa yang disampaikam bang Sandi semalam dalam debat itu bukan hoax apalagi fitnah tapi bahwa fakta ketika datang ke Sragen ada seorang ibu bernama Liswatin yang sedang menderita kanker sudah stadium 2?," ujarnya.
Sriyanto juga menjelaskan kalau perawatan ibu Lis untuk menyembuhkan penyakitnya tidat tercover oleh BPJS. Karena itu, saat bertemu dengan Sandiaga, ibu Lis mencurahkan unek-uneknya.
"Sehingga dalam ini bu Lis pun memberikan aspirasi kepada bang Sandi ketika nanti menang tentunya ke depan BPJS perlu diperbaiki," ucap Sriyanto.
Baca Juga: Ahli Tidur dari Australia Sebut Netflix Sebabkan Orang Kurang Tidur
"Kami ingin buktikan bahwa bu Lis orang Sragen beliau adalah guru honorer di sebuah SMA swasta di kabupaten Sragen, ini butuh perihatian kita semua. Inilah produk negara kita sehingga ke depan tentunya perlu perbaikan," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Salah Sebut, Inikah Sosok Ibu Lis yang Dimaksud Sandiaga Uno?
-
Balas Tudingan Erick Thohir, Kubu Prabowo: Kartu Prakerja Tak Layak Ditiru
-
Kode Sandiaga Uno saat 'Infrastruktur Langit' Maruf Amin Ditertawakan
-
Jam Terbang Ma'ruf Amin Mengalahkan Sandiaga Uno di Debat Cawapres
-
Maruf Amin Keliling Jawa Timur Hari Ini dan Besok
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
IACN Endus Bau Tak Sedap di Balik Pinjaman Bupati Nias Utara Rp75 Miliar ke Bank Sumut
-
Sesuai Arahan Prabowo, Ini Gebrakan Menteri Mukhtarudin di Puncak Perayaan Hari Migran Internasional
-
Usai OTT Jaksa di Banten yang Sudah Jadi Tersangka, KPK Serahkan Perkara ke Kejagung
-
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Terjaring OTT KPK, Langsung Dibawa ke Gedung Merah Putih
-
KPK Amankan 10 Orang saat Lakukan OTT di Bekasi, Siapa Saja?
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut