Suara.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno menyaksikan debat keempat Pilpres 2019 di rumah siap kerja, Jakarta Selatan, Sabtu (30/3/2019). Saat menyaksikan debat, Sandiaga mengatakan pada pendukung akan berpartisipasi dalam kampanye Earth Hour dengan mematikan listrik saat debat berlangsung.
Earth hour adalah kampanye lingkungan yang diinisiasi World Wide Fund for Nature (WWF) untuk melawan perubahan iklim. Kampanye tersebut dilakukan pada Sabtu (30/3/2019) dengan mematikan listrik pada pukul 20.30 sampai 21.30.
"Nanti kita gelap-gelapan bareng ya," ujar Sandiaga di rumah siap kerja, Jakarta Selatan.
Meski demikian, Sandiaga mengatakan acara nobar akan tetap berlangsung meski mengikuti kampanye earth hour. Nantinya siaran debat akan disiarkan melalui streaming sambungan internet.
"Ya tetap dong kan bisa streaming, namanua juga jaman now," kata Sandiaga.
Ketika kampanye earth hour berlangsung, rumah siap kerja mengganti penerangan menggunakan lilin. Layar lebar yang disediakan untul nobar juga dimatikan.
Untuk diketahui, debat keempat Pilpres 2019 akan mempertemuakan kedua capres, yakni Capres nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) dan Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto
Debat yang akan berlangsung di hotel Shangri La, Jakarta mengangkat tema ideologi, pemerintahan, pertahanan dan keamanan serta hubungan internasional.
Baca Juga: Jokowi di Debat Keempat Pilpres 2019: Saya Akan Bentuk Pemerintahan Dilan
Berita Terkait
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
Diam-diam Periksa Ayah Eks Menpora Dito Ariotedjo, KPK Minta Maaf Baru Umumkan Hari Ini, Mengapa?
-
Buntut Tayangan Kontroversial Trans7, Fungsi KPI Dipertanyakan
-
Apa Pekerjaan Eric Trump? Viral Insiden Mikrofon Bocor Prabowo Ingin Ketemu Anak Trump
-
Soal Tanyangan Xpose Uncensored, Sekjen PKB Sampaikan Desakan Ini
-
Desak Dewan Pers Turun Tangan, DPR Kuliti Narasi Jahat Trans7 Hina Kiai: Belajar Dulu Baru Liputan!
-
Iming-iming Baju Baru Berujung Maut, Remaja di Cilincing Bunuh dan Cabuli Jasad Bocah 11 Tahun
-
Geger Ijazah Jokowi, ANRI Tak Punya Salinannya, Pengamat Ungkap Potensi Sanksi Pidana
-
Doktor Kebijakan Publik Gugat ANRI, Sebut Ijazah Jokowi Bisa Dimakan Rayap di Tangan KPU
-
Usai Didemo Ratusan Siswa, Kepsek SMAN 1 Cimarga Segera Diperiksa Polisi Terkait Kasus Kekerasan
-
Riwayat Pendidikan Dadan Hindayana, Ahli Serangga yang Kini Jadi Bos MBG