Suara.com - Survei Indo Barometer menemukan ada 5 indikator Calon Presiden dan Wakil Presiden Jokowi - Maruf Amin diprediksi menang di Pilpres 2019. Alasan itu berdasarkan survei dari Indo Barometer.
Peneliti Indo Barometer Hadi Suprapto Rusli mengatakan indikator pertama adalah mayoritas publik puas atas kinerja pemerintah yaitu sebesar 64,4 persen dan yang tidak puas sebesar 31,6 persen.
"Dari distribusi terhadap pasangan calon, pemilih yang puas terhadap kinerja Jokowi lebih banyak memilih Jokowi-Amin sebesar 75,2 persen. Pemilih yang tidak puas lebih banyak memilih pasangan Prabowo-Sandi sebesar 74,1 persen," kata Hadi dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (2/4/2019).
Indikator kedua menurut dia, kualitas personal Jokowi lebih baik dari Prabowo, karena ada dua aspek yang dinilai yaitu kepribadian dan kemampuan. Hadi menjelaskan Jokowi lebih unggul dalam sejumlah aspek kepribadian yaitu berpengalaman sebesar 88,3 persen, perhatian dan dekat dengan rakyat 86,2 persen.
"Pintar sebesar 84,4 persen, mampu memimpin sebesar 77,7 persen, islami atau taat beragama sebesar 74,5 persen dan jujur 67,8 persen. Prabowo unggul dalam aspek tegas sebesar 83,2 persen dan berwibawa sebagai pemimpin sebesar 79,9 persen," ujarnya.
Indikator ketiga menurut dia, tiga program kartu yang digagas Jokowi mendapatkan respon positif dari masyarakat yaitu Kartu Sembako Murah (KSM), Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP Kuliah) dan Kartu Pra-Kerja.
Dia menjelaskan tiga kartu itu disukai masyarakat sebesar 85 persen dan menilai belum maksimal di angka 40 persen ke atas.
"Indikator keempat, mayoritas responden muslim Indonesia menganggap Jokowi lebih mewakili aspirasi Islam dibandingkan Prabowo. Sebesar 45,5 persen responden Islam menyatakan paling terwakili Jokowi sedangkan 30 persen responden Islam merasa paling diwakili Prabowo dan 24,5 persen tidak menjawab," katanya.
Indikator kelima menurut dia, Jokowi unggul merata di semua segmen pemilih seperti jenis kelamin, desa-kota, pulau, agama, usia, pendidikan, profesi, dan parpol pendukung koalisi.
Baca Juga: Ketua TKN Yakin Kasus AKP Sulman Tak Pengaruhi Suara Jokowi - Ma'ruf Amin
Namun dia mengingatkan kemenangan Jokowi-Ma'ruf akan batal apabila tingkat golput di pemilih pasangan tersebut mencapai 40 persen dan pendukung Prabowo-Sandi tidak ada yang golput.
Survei Indo Barometer itu menggunakan sampel sebanyak 1.200 responden dengan margin of error +/- 3,83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Teknik pengumpulan data digunakan metode wawancara tatap muka responden dengan menggunakan kuesioner. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Kampanye di Palembang, Jokowi Naik Mobil Hias Pawai Keberagaman
-
Sopir Ungkap Ratna Sarumpaet Menolak Jumpers Prabowo Sikapi Pemukulan
-
Kampanye Prabowo Hari Ini ke Padang, Optimis Menang di Atas 85 Persen
-
Buntut Pengakuan AKP Sulman Aziz, Demokrat Desak Jokowi Tegur Kapolri
-
Prabowo Menangis Kantungi Rp 50 Ribu di Jas, Ada Kisah Haru di Baliknya
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
-
Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
-
KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
-
Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM
-
Onad Resmi Direhabilitasi: Bukan Pengedar, Ini Alasan BNNP DKI
-
Budi Arie Merapat ke Gerindra? Muzani: Syaratnya Cuma Ini!
-
Yusril: Pasal KUHP Lama Tak Lagi Efektif, Judi Online Harus Dihantam dengan TPPU
-
Prabowo Setujui Rp5 Triliun untuk KRL Baru: Akhir dari Desak-desakan di Jabodetabek?
-
Subsidi Transportasi Dipangkas, Tarif Transjakarta Naik pada 2026?
-
Wacana Soeharto Pahlawan Nasional Picu Kontroversi, Asvi Warman Soroti Indikasi Pemutihan Sejarah