Suara.com - Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno mengaku kerap merasa terharu saat menerima sumbangan dana kampanye dari warga sebagai bentuk dukungan maju di Pilpres 2019. Sandiaga menyebut hal itu juga dirasakan Capres Prabowo Subianto.
Sandiaga menganggap sumbangan tersebut seolah menjadi sebuah amanah dari masyarakat bagi Prabowo - Sandiaga dalam mewujudkan Indonesia yang adil dan makmur.
"Saya terharu hampir setiap kali saya bertemu masyarakat. Dalam perjalanan ke sini tadi saya buka kaca masyarakat memberikan uang kepada kami dan ini secara sukarela tadi juga kami mendapatkan kantong. Ini amanah yang berat sekali bagi Prabowo - Sandiaga," ucap Sandiaga di Taman Buah Mekarsari, Bogor, Jawa Barat, Rabu (3/4/2019).
Mantan Wagub DKI Jakarta ini menganggap menilai banyaknya lapisan masyarakat yang turut menyumbangkan uang untuk kemenangan Prabowo - Sandiaga merupakan bentuk partisipasi baru yang hadir dalam pelaksanaan Pemilu 2019.
"Kami ingin masyarakat bisa berjuang bersama-sama dan ini adalah satu pola yang baru di Pemilu 2019 ini bahwa partisipatif kolaboratif, semua ingin menyumbang, semua ingin terlibat, semua ingin berjuang," katanya.
Sebelumnya, Prabowo sempat menangis terharu, karena mendapat sumbangan uang dari pekerja bengkel bernama Rizal, saat kampanye akbar di Kota Padang, Sumatera Barat, Selasa (2/4/2019).
Sumbangan yang tidak disebutkan jumlahnya itu diterima Prabowo di hadapan ratusan ribu pendukung yang ikut menyemarakkan kampanye tersebut.
Seusai menerima sumbangan tersebut, Prabowo langsung memeluk pemuda tersebut. Tak hanya itu, Prabowo juga menerima sumbangan dari emak-emak peduli negeri di Kota Padang. Kendati demikian, ia tidak menyebut berapa jumlah sumbangan tersebut.
"Saya terharu, terima kasih sekali lagi," ujar Prabowo beberapa hari lalu.
Baca Juga: Kenangan Ibunda ke Naufal Rosyid: Biar Kata Kerja Capek, Pengajian Dikejar
Berita Terkait
-
Akun Diretas hingga Foto Syur, Ini 5 Kicauan Amarah Ferdinand Hutahaean
-
Dukung dan Hadiri Kampanye Jokowi di Palembang, Caleg Gerindra Dipecat
-
Ketika Fadli Zon Dicecar Karni Ilyas soal Serangan Fajar
-
Yuli Babak Belur Digebuki karena Pakai Baju Jokowi di Kampanye Prabowo
-
Pakai Kaos Jokowi, Pemuda di Purworejo Dikeroyok Usai Kampanye Prabowo
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Tragedi Freeport: 2 Pekerja Ditemukan Tewas, 5 Hilang di Tambang Maut Grasberg
-
Hitung-hitungan Jelang Muktamar X PPP: Mardiono Disebut Masih Kuat dari Agus Suparmanto
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan