Suara.com - Calon Presiden Nomor Urut 02, Prabowo Subianto memberikan orasi politiknya di tengah massa kampanye akbar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Minggu (7/4) pagi. Dalam orasinya, Prabowo mengkritik program kartu pintar Capres Petaha Joko Widodo atau Jokowi.
Prabowo menyatakan, bahwa rakyat Indonesia tidak membutuhkan kartu. Yang dibutuhkan oleh rakyat saat ini adalah lapangan pekeraan yang bisa menyerap banyak tenaga kerja.
"Kita membangun banyak infrastruktur, nanti rakyat akan kita bagi kartu-kartu.
Bung, kita butuh pekerjaan bukan kartu, betul? bagaimana mau lanjut apa tidak?" ujar Prabowo di SUGBK, Minggu (7/4/2019).
Untuk diketahui, Jokowi menjanjikan program tiga kartu sakti. Ketiga kartu tersebut disebut Jokowi untuk melengkapi kartu sakti lainnya yang sudah lebih dulu diluncurkan. Ketiga kartu sakti baru itu yakni Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-Kuliah), Kartu Sembako Murah dan Kartu Pra-Kerja.
KIP-Kuliah akan ditujukan untuk membantu biaya pendidikan anak Indonesia hingga ke tingkat perguruan tinggi. Kartu ini adalah pembaruan dari KIP yang selama ini sudah digunakan hingga tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA).
Kartu kedua adalah Kartu Sembako Murah yang ditujukan untuk kebutuhan rumah tangga agar semua rakyat Indonesia mampu memenuhi kebutuhan dapurnya.
Ketiga adalah Kartu Pra Kerja, kartu ini ditujukan untuk memfasilitasi pelatihan bagi para pencari kerja.
Ketiga kartu itu disebut Jokowi akan melengkapi tiga kartu sebelumnya yang sudah dijalankan. Antara lain Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP).
Baca Juga: Di depan Prabowo - Sandiaga, Bachtiar Nasir Tepis Isu Khilafah di Kubu 02
Berita Terkait
-
Kampanye Akbar Prabowo-Sandi di GBK, Zikir Hingga Selawat Badar Bergema
-
Massa Kampanye Akbar Prabowo - Sandiaga Mulai Padati GBK
-
BPN Klaim Kampanye Akbar Prabowo - Sandiaga di GBK Akan Jadi Yang Terbesar
-
Kampanye Prabowo di GBK Diawali Salat Subuh, BPN: Bagian Penting Perjuangan
-
Massa Kampanye Akbar Prabowo - Sandiaga Mulai Berdatangan di GBK
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
- 5 Promo Asus ROG Xbox Ally yang Tidak Boleh Dilewatkan Para Gamer
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
Terungkap! Ini Rincian 'Tarif Sunat' Dana Hibah yang Bikin Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi Kaya
-
Demi Buktikan Bukan Pembunuhan, Polisi akan 'Buka-bukaan' 20 CCTV ke Keluarga Arya Daru
-
'Mari Bergandeng Tangan': Disahkan Negara, Mardiono Serukan 'Gencatan Senjata' di PPP
-
Fakta Mengejutkan 'Bjorka KW': Bukan Ahli IT dan Tak Lulus SMK, Belajar Retas Otodidak dari Medsos
-
Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk, DPR Sebut Konstruksi Bangunan Tak Ideal
-
Viral di MRT, Lansia 73 Tahun Ini Ditangkap dan Punya 23 Kasus Kriminal
-
Bukan Bjorka Asli! Polisi Bekuk Pemuda Minahasa Usai yang Klaim 4,9 Juta Data Nasabah Bank
-
Jejaring Penyuap Eks Ketua DPRD Jatim dalam Kasus Dana Hibah Pokmas Mulai 'Diangkut' KPK
-
'Ruangnya Dibuka Seluas-luasnya': DPR Respons Positif Usulan Sistem Pemilu dari Perludem
-
Cara Makan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi di Warung Penyetan Jadi Gunjingan